Sudah Terima 154.140 Dosis Vaksin Moderna, Harisson Sesbut Hanya untuk Booster Nakes
“Jadi vaksin moderna itu untuk vaksinasi ketiga nakes yang sudah terdaftar di aplikasi Peduli Lindungi atau di NAR. Kalau nakes tidak terdaftar sebelu
Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kalimantan Barat telah menerima 154.140 dosis vaksin jenis Moderna yang telah didistribusikan ke kabupaten kota di Kalbar.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson menjelaskan bahwa sesuai Surat dari Dirjen Pelayanan Medik bahwa jenis vaksin Moderna saat ini hanya diperuntukkan untuk dua kategori pengguna saja.
Pertama penggunaan vaksin moderna sebagai booster atau vaksin ketiga pada nakes, karena nakes mempunyai resiko tertinggi untuk tertular covid sehubungan dengan aktivitas keseharian mereka yang berhadapan langsung dengan pasien covid-19 ditambah dengan merebaknya varian Delta.
Kemudian kedua, vaksin moderna digunakan untuk vaksin dosis pertama dan dosis ke-dua bagi masyarakat umum yang belum mendapatkan vaksinasi covid-19, bukan untuk booster pejabat atau petugas lainnya yang sebelumnya telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan ke-dua.
• PRIORITAS NAKES Sutarmidji Ingatkan Pejabat di Kalbar Tak Gunakan Vaksin Moderna Sebagai Booster
“Jadi vaksin moderna itu untuk vaksinasi ketiga nakes yang sudah terdaftar di aplikasi Peduli Lindungi atau di NAR. Kalau nakes tidak terdaftar sebelumnya atau bukan nakes maka akan tertolak secara otomatis oleh aplikasi pada sistem pencatatan dan pelaporannya,”ujar Harisson kepada Tribun Pontianak, 28 Agustus 2021.
Ia mengatakan setiap satu vial vaksin moderna ini terdiri dari 14 dosis atau untuk penyuntikan terhadap 14 orang.
Petugas yang telah melakukan penyuntikan vaksin harus melaporkan identitas orang yang divaksin dan nomor batch vial vaksin yang dipakai ke aplikasi p-care yang juga tersambung ke aplikasi peduli lindungi dimana sebelum nya aplikasi p-care telah mengidentifikasi setiap tenaga kesehatan yang telah menerima vaksinasi ke dua dan layak untuk mendapatkan vaksinasi ke tiga dengan moderna.
Aplikasi juga sebelum nya sudah mencatat atau sudah terdapat data siapa saja masyarakat yang sudah divaksin atau yang belum divaksin.
• Cara Scan Barcode Sertifikat Vaksin Pedulilindungi ! Bagaimana Jika Sertifikat Vaksin Belum Muncul ?
“Setiap vial vaksin moderna digunakan utk memvaksinasi 14 orang. Laporan identitas orang yang divaksin dan nomor batch vaksin yang dipakai dalam aplikasi p-care sebagai bentuk laporan akuntabilitas pemakaian setiap vial vaksin dan sebagai laporan agar sertifikat vaksinnya diterbitkan atau dikirim kepada orang yang divaksin,”ujarnya.
Ia mengatakan masyarakat selain nakes yang sudah divaksin tidak bisa divaksin lagi menggunakan jenis vaksin moderna karena namanya tidak akan tercatat di aplikasi dan akan ditolak secara otomatis oleh sistem.
“Vaksin yang disuntikan ke seseorang bukan sebagai dosis vaksinasi pertama atau disuntikkan ke seseorang yang bukan nakes sebagai booster tidak akan bisa dipertanggung jawabkan, karena aplikasi akan menolak,” ujarnya.
Seseorang bisa terlaporkan dan tercatat diaplikasi sebagai vaksinasi ketiga atau booster hanya untuk nakes yang sebelumnya sudah tercatat sebagai penerima vaksinasi kedua dari vaksin sinovac.
“Jadi kalau nakes yang sudah disuntik vaksin kedua tersebut mau dibooster moderna pasti bisa karena sudah tercatat sebagai nakes yang telah divaksinasi kedua vaksin sinovac,”ujarnya.
Akan tetapi kalau masyarakat dan pejabat yang sudah vaksin kedua tidak bisa dibooster menggunakan moderna karena aplikasi akan menolak otomatis dan tenaga kesehatan yang memvaksin tidak akan bisa mempertanggungjawabkan penggunaan vaksin moderna tersebut.
Ia mengatakan untuk masyarakat yang sama sekali belum divaksin dapat memanfaatkan vaksin Moderna karena untuk stok vaksin Moderna yang telah diterima oleh Pemprov Kalbar telah didistribusikan ke kabupaten kota untuk digunakan.
• Airlangga Tekankan Penurunan BOR & Akselerasi Vaksinasi Pada Kepala Daerah se-Provinsi Sulteng