Kecamatan Ambalau Sudah Merdeka Sinyal, Noveka: Tak Lagi Ketinggalan Informasi

Sebelum ada sinyal, yang pasti susah berkomunikasi dalam urusan pekerjaan. Jika ada pasien darurat, susah untuk konsultasi ke dokter Puskemas

Editor: Jamadin
Ilustrasi
Ilustrasi Sinyal 

Pembangunan menara pemancar sinyal, dikerjakan secara pararel. Selain ketersediaan material lokal, seperti pasir, batu koral, material besi, tower, hingga perangkat pemancar, IMB paling utama. Proses yang memakan waktu lama, validasi engineering dan lahan.

“Kalau survey kita butuh waktu satu minggu. Validasi yang lama, karana ada validasi engineering dan lahan. Kita harus lihat tranmisi, karena semua interkoneksi, ndak ada yang berubah. Kalau satu set geser maka semua akan geser, jadi kita lihat dari dua sisi. Kalau lahan oke, tranmisi oke, Bakti Kominfo akan notif, oke lanjut bangun baru kita akan masuk proses selanjutnya. Kita punya timeline sebelum desember harus sudah selesai,” kata CME Supervisor Fiber Home, Doddy Devrian.

FiberHome merupakan rekanan Bakti Kominfo dalam pembangunan BTS. Menurut Doddy, tipe tower yang dibangun tahun ini, beda dengan tahun sebelumnya. Baik tipe tower maupun dari tranmisinya.

“Kita pakai 4G, teknologinya kita harapkan lebih ke arah data internet. Untuk sekolah daring online bisa, maupun youtube bisa. Tapi yang ada titipan mendikbud kita harus percepat karena membantu anak-anak proses belajar mengajar itu yang kita kejar,” kata Dody.

Internet saat ini diakui Dody menjadi kebutuhan masyarakat. Disadarinya, infrastruktur telekomunikasi yang dibangun di Kabupaten Sintang, belum bisa menjangkau seluruh masyarakat. Namun, sebagian besar di daerah terdepan terpencil dan tertinggal diupayakan agar merdeka sinyal.

“Daerah 3T ini special case. Kendala di akses dan jangkauan. Memang betul akan kita kerjakan secara hati-hati walaupun lambat karena akses. Tapi pasti akan kita kerjakan. Kalau dari 100 persen dengan luasan lahan di kabupaten sintang, kita menyadari tidak semua dapat, tapi sebagian besar akan dapat karena yang kita cover adalah desa 3T. Jadi mohon maaf kalau ada dusun yang tidak tercover, tapi desa tercover,” ujar Dody.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved