Dewan Ingatkan Pemerintah dan Masyarakat Jangan Lengah Potensi Lonjakan Kasus Covid-19
Begitu juga dengan kerumunan, legislator dapil Mempawah-Kubu Raya ini menyarankan agar dilakukan pengawasan dititik-titik berpotensi kerumunan.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Anggota Komisi V DPRD Provinsi Kalbar, Ermin Elviani mewanti-wanti adanya lonjakan kasus covid 19 di Kalbar.
Hal tersebut diutarakan Ketua DPC Partai Demokrat Mempawah, menyusul pelonggaran aktivitas masyarakat mengingat Kalbar sudah bergerak ke zona hijau.
"Saya berharap dengan menuju zona hijau dan pelonggaran aktivitas masyarakat tidak membuat kita lengah, kita tau berbagai negara maju seperti singapura juga bisa terkena gelombang serangan kedua, begitu juga wuhan China, baru-baru ini mereka kembali melakukan testing ke masyarakat karena serangan covid," tuturnya.
Maka dari itu, evi mengatakan jika disiplin protokol kesehatan menjadi sangat penting. Karena jika tidak, maka tidak menutup kemungkinan akan kembali zona merah.
• TKA Masuk Indonesia, Anggota DPRD Kalbar Ermin Elviani: SDM Lokal Tidak Kalah Saing Jika Dibina
Begitu juga dengan kerumunan, legislator dapil Mempawah-Kubu Raya ini menyarankan agar dilakukan pengawasan dititik-titik berpotensi kerumunan.
"Sebenarnya yang menjadi penting adalah menghindari kerumunan, saran saya harus ada pengawasan, bisa saja satu titik ditempat satu petugas yang bertanggung jawab," ujarnya.
Namun demikian, ia berharap zona merah tidak kembali melanda. Hal tersebut akan mengganggu aktivitas ekonomi masyarakat dan juga PTM terancam batal.
"Yang pentingkan ekonomi kita harus jalan, PTM segera digelar, maka disiplin prokes adalah kuncinya," kata Evi. (*)
(Simak berita terbaru dari Pontianak)