Kuota Internet Gratis, Kepala SMPN 02 Sekadau Hulu Sebut Masih Ada Kendala dalam Pemanfaatannya
Kepala SMPN 02 Sekadau Hulu, Jayadi menuturkan bantuan kuota gratis untuk belajar daring memang telah diterima pihak sekolah dan siswa sejak tahun 202
Penulis: Marpina Sindika Wulandari | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Terima bantuan kuota dari Pemerintah Presiden Joko Widodo sejak tahun 2020 hingga Februari 2021. Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 02 Sekadau Hulu sebut masih alami sejumlah kendala dalam pemanfaatan kuota gratis, Jumat 6 Agustus 2021.
Kepala SMPN 02 Sekadau Hulu, Jayadi menuturkan bantuan kuota gratis untuk belajar daring memang telah diterima pihak sekolah dan siswa sejak tahun 2020 hingga Februari 2021.
Namun dalam pemanfaatannya, pihak sekolah khususnya para siswa masih mengalami kendala. Mulai dari sulitnya akses internet hingga masih banyaknya siswa yang tidak memiliki smartphone.
• Kapolsek Sekadau Hulu Pastikan Tak Ada Aktivitas Peti di Wilayah Hukumnya
Meski begitu, Jayadi menuturkan dalam pendataan siswa dan guru sebagai penerima bantuan. Pihak sekolah tetap melakukan pendataan sesuai dapodik.
"Kami sudah mendata, namun masih banyak siswa yang tidak memiliki nomor telepon yang terhubung dengan smartphone, sehingga untuk mengakses internet tidak bisa," ujarnya.
Jayadi menyebut jika di Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau, Kalbar memang sudah memiliki akses internet. Tetapi bagi sejumlah desa yang berlokasi cukup jauh dari pusat kecamatan masih kesulitan mengakses jaringan internet tersebut. Sehingga pemanfaatan kuota gratis belum dapat maksimal dirasakan dalam mendukung berjalannya pembelajaran secara daring.
"Harapannya Pemerintah bisa memperluas jaringan internet di wilayah-wilayah terpencil sehingga dalam proses pembelajaran daring juga dapat diikuti oleh para siswa di daerah pedalaman," ungkap Jayadi.
Ia pun berterima kasih kepada pemerintah, meski di tengah keterbatasan dan berbagai kendala masih dapat memberikan bantuan kuota internet untuk proses pembelajaran daring di tengah pandemi Covid-19.
• Sungai di Sekadau Tercemar, Kapolsek Sekadau Hulu Pastikan Tak Ada Aktivitas Peti di Wilayahnya
Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Sekadau, Paulus Subarno mengapresiasi program bantuan kuota internet gratis tersebut. Politisi partai Hanura itu berharap pihak sekolah dan universitas dapat betul-betul melaporkan data yang valid sebagai penerima bantuan.
"Kita minta data yang dilaporkan betul-betul valid dan sesuai dengan keadaan di lapangan. Untuk yang tidak ada akses internet yang dibantulah. Yang tidak ada akses penerangan dibantu, jangan diberi kuota tapi akses internet tidak ada," tandasnya.
Diketahui Pemerintah Presiden Joko Widodo akan kembali menyalurkan bantuan kuota internet gratis. Bantuan tersebut akan mulai diberikan pada September hingga November 2021 mendatang. (*)
(Update Informasi Seputar Kabupaten Sekadau)