Perbandingan Efek Samping Vaksin Sinopharm dan Astrazeneca
Sebelum menerbitkan EUA untuk Astrazeneca, BPOM telah melakukan rangkaian evaluasi untuk memastikan keamanan, manfaat, dan kualitas dari vaksin ini.
Editor:
Maudy Asri Gita Utami
Vaksin Astrazeneca ini memiliki efikasi sebesar 62,10 persen dengan dosis standar yang dihitung sejak 15 hari pemberian dosis kedua hingga pemantauan selama sekitar dua bulan.
Efikasi vaksin ini telah sesuai dengan persyaratan yang ditentukan oleh World Health Organization (WHO), yakni minimal efikasi 50 persen.
Mengenai efek pembekuan darah dari Astrazeneca, European Medicines Agency (EMA) mengatakan ada kaitan antara kejadian pembekuan darah dengan penggunaan vaksin ini, namun kasusnya sangat jarang terjadi.
Jika dihitung, persentase kejadiannya sangat kecil sekali sehingga Astrazeneca tetap boleh diberikan karena manfaatnya yang masih lebih besar dibandingkan risikonya. (*)