GUBERNUR Sutarmidji Ajak Muhammadiyah Ikut Tingkatkan IPM Kalbar
Silaturahim Idul Fitri diikuti oleh segenap pengurus PW Muhammadiyah Kalbar, pengurus organisasi otonom, serta warga dan simpatisan Muhammadiyah se-Ka
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menjadi satu di antara yang turut hadir dalam Silaturahim Idul Fitri 1442 Hijriah PW Muhammadiyah Kalbar
Dalam agenda yang digelar pada Sabtu 22 Mei 2021 tersebut, Pimpinan Wilayah atau PW Muhammadiyah Kalbar menggelar acara Silaturahim Idul Fitri 1442 Hijriah tersebut secara virtual via Zoom Meeting.
Silaturahim ini juga disiarkan secara langsung di Youtube melalui channel Muhammadiyah Kalbar.
Silaturahim bertema “Memaknai Idulfitri dan Semangat Tajdid Muhammadiyah di Era Perubahan” ini menghadirkan narasumber Ketua Umum Pimpinan Pusat atau PP Muhammadiyah Prof Dr KH Haedar Nashir.
Hadir pula Gubernur Kalbar Sutarmidji secara virtual.
Silaturahim Idul Fitri diikuti oleh segenap pengurus PW Muhammadiyah Kalbar, pengurus organisasi otonom, serta warga dan simpatisan Muhammadiyah se-Kalbar.
Baca juga: Pemuda Muhammadiyah Mempawah Sebut Silaturahmi Saat Pandemi Bisa Dilakukan Secara Virtual
(Update informasi lain terkait Muhammadiyah di Sini)
Acara ini dirangkai pula dengan pembagian hadiah lomba yang dilaksanakan Muhammadiyah selama bulan Ramadan lalu.
Gubernur Kalbar Sutarmidji dalam sambutannya, berharap Muhammadiyah dapat terus meningkatkan kiprahnya dalam pembangunan sumber daya manusia dan perekonomian Kalbar.
Ia berharap Muhammadiyah turut berperan meningkatkan IPM Kalbar.
Baca juga: HASIL Sidang Isbat Lebaran 2021 Keputusan Sidang Isbat Idul Fitri 2021 | Lebaran Muhammadiyah Kapan?
“Saya berharap ini menjadi perhatian kita semua. Bidang ekonomi, bidang kesehatan, bidang pendidikan, ini semua inidikator peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) dan ini semua ada di Muhammadiyah,” ujar Gubernur Kalbar Sutarmidji sebagaimana rilis yang diterima www.tribunpontianak.co.id Sabtu 22 Mei 2021.
Sutarmidji mengatakan, pemerintah daerah juga membutuhkan dukungan inovasi dan pemikiran dari intelektual Muhammadiyah dalam membangun Kalbar.
Apalagi Muhammadiyah mempunyai sumber daya manusia (SDM) di berbagai perguruan tinggi.
Sutarmidji juga menyampaikan terima kasihnya karena Muhammadiyah mendukung pemerintah dalam penerapan protokol kesehatan Covid-19.
“Masjid Muhammadiyah sangat ketat prokes, mudah-mudahan bisa menularkan ke masjid-masjid lain, rumah ibadah lain, agar kita beribadah tetap aman,” harapnya.
Tausiyah Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir
Sementara dalam tausiyahnya, Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir mengajak untuk menebar kebaikan pada momen Idulfitri di tengah pandemi Covid-19 ini.
“Kita harus menebar kebaikan, kasih sayang, persaudaraan, dan kebersamaan,” katanya.
Terlebih di era pandemi, Prof Haedar Nashir mengatakan Muhammadiyah harus menunjukkan solidaritasnya dengan menolong kepada orang yang kurang mampu.
“Orang yang perekonomiannya kurang, di era pandemi ini semakin kurang,” katanya.
Termasuk kepada petugas medis dan paramedis, sikap tolong menolong itu bisa diwujudkan dengan empati dan kepedulian.
Baca juga: Panduan Salat Idul Fitri 1442 H/2021 M dan Malam Takbiran dari Kemenag dan Muhammadiyah
“Dengan memakai masker, itu bagian dari tolong menolong di dalam kebaikan dan takwa,” katanya.
Haedar mengatakan, memakai masker bukanlah bentuk ketakutan atau paranoid.
Hal itu merupakan bentuk ikhtiar dan sumbangsih yang bisa dilakukan setiap orang agar bangsa Indonesia bisa keluar dari musibah pandemi ini.
“Musibah itu, semuanya atas izin dan kuasa Allah. Maka setelah kejadian harus diterima dengan tawakal, sabar, dan tasyakur,"
"Tapi bersamaan dengan itu itu kita harus ikhtiar,” kata Prof Haedar Nashir.
Prof Haedar Nashir juga mengatakan, Muhammadiyah khususnya melalui Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) turut menjadi pelaku untuk memperjuangkan bangsa Indonesia keluar dari pandemi Covid-19.
“Muhammadiyah juga sudah berbuat di tengah pandemi ini,” pungkas Prof Haedar Nashir.