Merawat Kulit Kering Saat Puasa, Berikut Saran Dokter Kecantikan Agar Tidak Kusam

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Puasa dapat menimbulkan sejumlah efek samping, salah satunya risiko kulit dehidrasi dan kering yang lebih tinggi.

Nah, dibanding kulit dengan kondisi normal, tahap-tahap perawatan kulit kering memang cenderung lebih banyak.

Menurut dokter kecantikan, dr. Angely Tio M.Biomed , 6 hal berikut ini sebaiknya kita ingat untuk dilakukan saat merawat kulit kering di tengah puasa, terutama kalau kita menjalani puasa di rumah saja, nih!

Baca juga: Mau Kulit Terlihat Lebih Glow Up? Ini Cara Ampuh Bagi Remaja Agar Kulit Sehat Alami Tanpa Skincare

Gunakan Moisturizer

Ingat, jangan abaikan penggunaan moisturizer atau pelembap secara rutin meski kita enggak bepergian ke mana-mana!

Agar kulit terawat dengan baik, sebaiknya gunakan 2 jenis pelembap, yakni pelembap ringan dengan kandungan SPF untuk siang hari dan pelembap yang lebih banyak kandungannya untuk malam hari.

Selain itu, hidrasi di kulit bisa kita tingkatkan dengan mencampur pelembap dengan minyak alami seperti argan oil, almond oil, dan jojoba oil yang baik untuk kulit kering.

Di sisi lain, pastikan produk yang akan kita gunakan enggak mengandung pewangi supaya enggak memicu iritasi pada kulit kita yang kering.

Baca juga: Tips Mencegah Jerawat Dengan Perawatan Kulit Sehari-hari, Satu Diantaranya Hindari Make Up Tebal

Eksfoliasi

Jenis kulit kering sebaiknya enggak melalui proses eksfoliasi yang berlebihan karena justru dapat membuat kulit iritasi dan makin kering.

Lakukan eksfoliasi pada kulit sebanyak 1-2 kali saja dalam seminggu dan hindari produk yang mengandung beads hingga grains yang akan menggesek kulit lebih intens.

Kita juga bisa menggunakan peeling gel yang enggak mengandung butiran scrub sama sekali dan digosok perlahan untuk eksfoliasi fisik.

Atau gunakan chemical exfoliator dengan produk yang mengandung BHA atau AHA untuk menyingkirkan kulit mati secara lembut tanpa menggosok permukaan kulit.

Face Mask

Penggunaan sheet mask saat kulit kering juga dapat membantu kita menghidrasi kulit sambil mengisi waktu.

Tapi enggak semua sheet mask cocok untuk kulit kering dan bisa digunakan sering-sering lho, misalnya masker dengan fungsi mengecilkan pori-pori dan menghilangkan komedo yang biasanya justru membuat kulit lebih kering.

Sebaiknya gunakan sheet mask dibanding clay mask dan carilah yang menawarkan hidrasi dan dapat menenangkan kulit, serta memberikan kelembapan ekstra.

Baca juga: Cara Mengobati Jerawat Menurut Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin

Make Up

Mungkin kita sesekali harus pergi keluar rumah, atau memiliki jadwal pertemuan online tatap muka yang mengharuskan kita untuk menggunakan make up.

Nah, mumpung enggak banyak kegiatan yang mengharuskan kita untuk menggunakan makeup di tengah pandemi saat ini, kurangi pemakaian makeup dengan hasil matte yang dapat memperparah kondisi kulit kering, ya.

Seenggaknya gunakan produk-produk kecantikan dengan bahan yang ringan dan nyaman untuk kulit kering.

Kadar Alkohol dalam Produk

Yang harus diperhatikan lainnya adalah kadar alkohol dalam produk perawatan kulit wajah kita, misalnya pada toner.

Alkohol yang terlalu banyak justru dapat membuat kulit semakin kering, bahkan iritasi.

Kita bisa memilih toner atau produk kecantikan lainnya yang bebas alkohol dan melakukan patch test setiap sebelum penggunaan.

Kalau enggak memungkinkan, mulailah dengan membeli produk dalam ukuran sampel atau share in a jar agar kita bisa mengetes kecocokannya dengan kulit kita terlebih dulu.

Baca juga: Khutbah Kultum Ramadhan Hari ke 18 Puasa Ramadhan 2021/1442 H Tema Ceramah Ramadhan 2021 Hari Ini

Suhu Air Mandi

Suhu air yang terlalu tinggi dapat membuat kulit menjadi lebih kering, apa lagi jika kita mandi dalam waktu yang lama.

Sesuaikan suhu menjadi cukup hangat untuk enggak merusak kulit dan hindari mencuci muka di bawah shower dengan suhu lebih dari hangat.

Gunakan moisturizer yang dapat membantu melembapkan kulit kita setelah mandi, juga untuk memberikan perlindungan lebih bagi kulit.