Mewisuda 58 Hafiz dan Hafizah, Gubernur Kalbar Minta LPTQ Terus Pantau Perkembangan Wisudawan 

Dalam hal ini Gubernur Kalbar mengingatkan kepada para Wisuda Hafiz dan Hafizah harus memahami ajaran Islam berdasarkan Al-Quran, serta mengembangkan

Penulis: Anggita Putri | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidji mewisuda sebanyak 58 Hafiz dan Hafizah penghafalAl-Quran pada Tahap I Tahun 2021 di Ruang Serbaguna Mujahidin Pontianak, Senin 12 April 2021. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat,  H Sutarmidji mewisuda sebanyak 58 Hafiz dan Hafizah penghafal Al-Quran pada Tahap I Tahun 2021 di Ruang Serbaguna Mujahidin Pontianak, Senin 12 April 2021. 

Dalam hal ini Gubernur Kalbar mengingatkan kepada para Wisuda Hafiz dan Hafizah harus memahami ajaran Islam berdasarkan Al-Quran, serta mengembangkan diri dari sisi bacaannya.

“Mekera harus memahami secara benar sumber dari ajaran Islam itu yaitu ayat suci Al-quran, sehingga salat mereka semakin sempurna, bacaan ayat  Al-Quran juga lebih baik dan benar,”ujarnya.

Sutarmidji juga mengingatkan kembali kepada LPTQ setelah wisuda bukan berarti selesai, tapi LPTQ harus mengikuti perkembangan para wisudawan.

Baca juga: Polda Kalbar Musnahkan Berbagai Ratusan Botol Miras Hasil Operasi Pekat Kapuas 2021

“Mereka harus terhubung dalam suatu sistem yang dibuat dari aplikasi untuk seluruh para Hafiz dan Hafizah, yang gunanya untuk berdiskusi dan membantu mengembangkan diri, serta bimbingan dari pembina LPTQ,” pinta Gubernur.

Gubernur Kalbar mengajak seluruh para Hafiz dan Hafizah untuk terus mengembangkan potensi diri. Sutarmidji juga berharap, Kalbar dapat melahirkan lagi Hafiz dan Hafizah yang lebih baik.

“Jadi yang sudah wisuda hari ini sebagai Hafiz dan Hafizah jangan berhenti disitu saja supaya banyak orang yang bisa menghapal Al-Quran. Saya rasa Hafiz yang hafal lima Juz sudah cukup banyak, tapi yang kita wisuda dengan hafalan 30 Juz, Insyaallah ini akan terus berlanjut,” jelasnya.

Gubernur Berikan Apresiasi

Terhadap Pondok Pesantren di Mempawah yang sudah tiga tahun berturut-turut melahirkan Hafiz dan Hafizah tingkat Nasional.

“Bahkan ada yang juara di Kedutaan Besar Saudi Arabia, ini merupakan prestasi bagi Kalbar. Maka dari itu kita kembangkan lagi khususnya pada hafalan Al-Quran,”jelasnya.

Ditempat yang sama, Ketua LPTQ Kalbar Andi Musa mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan Pemerintah Provinsi Kalbar untuk terus memotivasi dan membangkitkan minat membaca dan menghapal, serta mengamalkan Al-Qur’an.

Andi Musa berharap para Hafiz dan Hafizah dapat menjaga hafalan Al-Quran mereka, karena menurut para Hafiz yang sulit adalah menjaga hafalan sampai istilahnya muttaqin.

“Mungkin dia sudah tamat hafalannya 30 Juz, tapi tidak diulang-ulang akhirnya hilang, ini yang menjadi tantangan kita bagaimana mengajak mereka memelihara  hafalan agar tetap terjaga,” harap Andi Musa.

Wisuda tahap I tahun 2021 terbanyak penghafal Al-Quran dari Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Mempawah dan Ketapang, sedangkan Kabupaten Melawi, Sintang, Sanggau, Sekadau masing-masing satu wisudawan.

“Dari daerah lain kita harapkan juga bisa menyusul mungkin dari Kabupaten Sambas, Bengkayang, Kapuas Hulu, dan Kayong Utara,” tutupnya.

Dikatakannya wisuda ini dilakukan sesuai program Gubernur Kalbar yang melahirkan 5000 Hafiz dan Hafizah Al-Quran yang saat ini masih dalam proses penghafalan. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved