Kebakaran Aspol Polresta Pontianak
BREAKING NEWS - Asrama Polisi Polresta Pontianak Terbakar
Hingga saat ini api masih terlihat berkobar besar dilokasi kejadian, dan belum diketahui pasti jumlah asrama polisi yang dilalap si jago merah tersebu
Penulis: Ferryanto | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Asrama Polisi yang berada di jalan Subarkah Pontianak terbakar, Senin 5 April 2021 siang.
Hingga saat ini api masih terlihat berkobar besar dilokasi kejadian, dan belum diketahui pasti jumlah asrama polisi yang dilalap si jago merah tersebut.

Saat ini petugas pemadam kebakaran dari berbagai wilayah Kota Pontianak sudah berda dilokasi guna melakukan pemadaman.
Baca juga: Belasan Pemulung Kumpulkan Sisa Barang Kebakaran Ruko di Pontianak
Kendati petugas sudah berusaha menyemburkan air ke titik api, kobaran api masih terlihat begitu besar.
Kepulan asap hitam akibat kebakaran pun terlihat dari kejauhan.

Hingga berita ini di turunkan, petugas masih berusaha memadamkan api dilokasi kejadian.




Sehari sebelumnya, kebakaran juga melanda pemukiman warga di Kecamatan Jongkong, Kapuas Hulu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu, Gunawan membenarkan terjadinya kebakaran lima rumah di Desa Ujung Said Kecamatan Jongkong, Sabtu 3 April 2021 sekitar pukul 03.00 WIB dini hari (subuh).
"Untuk laporan sementara tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran rumah tersebut, hanya harta benda pemilik rumah tidak bisa terselamatkan akibat kobaran api," ujarnya kepada Tribun.
Terkait kronologi kebakaran rumah tersebut, jelas Gunawan belum mengetahuinya, dan dimana pihaknya akan segera turun ke lokasi tempat kejadian kebakaran di Desa Ujung Said, untuk membantu korban kebakaran disana.
"Pastinya kobaran api berhasil dipadamkan oleh warga setempat," ucapnya.
Sedangkan berdasarkan data sementara dari BPBD Kabupaten Kapuas Hulu, lima rumah yang terbakar di Desa Ujung Said tersebut yaitu, Alidat atau H. Angguk, Usman, H. Ardiansyah, H. Abu Bakar, dan Masrun.
Desa Ujung Said merupakan desa wilayah sungai Kapuas, yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Bunut Hilir.
Kemudian untuk menuju ke lokasi bisa lewat jalur sungai Kapuas maupun darat. Dimana kalau lewat darat hanya bisa sampai ke ibu kecamatan yaitu Jongkong, dan baru nyambung kendaraan sungai untuk menuju Desa Ujung Said. (*)