Masyarakat Desa Arung Parak Sambas Harap Penanganan Abrasi Pantai

Menurutnya pengkajian abrasi harus matang minimal 3 tahun katanya, dikarenakan yang sudah dibangun tapi tidak berfungsi.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Tony Kurniadi saat melakukan reses di di Desa Arung Parak Kecamatan Tangaran, Kabupaten Sambas belum lama ini. IST 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Masyarakat di Desa Arung Parak Kecamatan Tangaran, Kabupaten Sambas berharap adanya penanganan terkait abrasi pantai diwilayahnya.

Hal ini dikatakan Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Tony Kurniadi yang juga Wakil Ketua Fraksi PAN ini, Senin 15 Maret 2021.

Diterangkan Tony, aspirasi-aspirasi tersebut masuk dari masyarakat saat masa reses anggota DPRD Provinsi Kalbar baru-baru ini.

Hadir dalam kegiatan yang tetap memperhatikan dan mematuhi prokes covid 19 tersebut Anggota DPRD Kabupaten Sambas Dapil Sambas 5 dari Fraksi Partai Amanat Nasional, Nandes tokoh agama, tokoh masyarakat, masyarakat desa tersebut dan Kepala Desa Arung Parak Junaidi beserta jajarannya.

Baca juga: Kades Sepinggan Minta Tony Perhatikan Pembangunan di Desa

Sebelumnya, Kades mengucapkan banyak terima kasih kepada Tony yang bersedia melakukan kegiatan reses di Desa Arung Parak.

Ia berharap dengan adanya kegiatan reses ini apa-apa yang menjadi keluhan atau aspirasi dari masyarakatnya dapat di perjuangkan ke Pemerintah Provinsi dan dapat terealisasi.

Lebih lanjut, Kepala Desa sendiri juga meminta penanganan abrasi pantai, pemecah ombak dari Arung Parak – Matang Danau.

Lalu disambung oleh Astian, menurutnya pengkajian abrasi harus matang minimal 3 tahun katanya, dikarenakan yang sudah dibangun tapi tidak berfungsi.

Sementara itu, Agustianto meminta bantuan peningkatan jalan poros desa kurang lebih 1 Km dan peningkatan jalan nasional.

Selanjutnya datang dari Ketua Nelayan yaitu Firdaus yang meminta bantuan alat – alat tangkap.

Terakhir disampaikan Hasan petani padi dan kacang yang menceritakan gagal panen dikarenakan lahan tergenang, sehingga ia memohon bantuan dibuatkan parit di sekitar lahan dan bantuan pengadaan pupuk.

Menanggapi itu, Tony pun mengatakan ia akan berusaha dan terus memperjuangkan aspirasi yang masuk.

"Kita akan berusaha untuk mengikhtiarkan aspirasi yang masuk kepada kita," kata Tony. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved