CHINA Vs Amerika Serikat, Tiongkok Bisa Hancurkan Militer AS Jika Pecah Perang di Laut China Selatan

Goldstein memperingatkan, kemenangan China itu sangat masuk akal dan tidak ada jaminan kemenangan bagi AS di fase pertama.

Editor: Ishak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA VIA KONTAN.CO.ID
CHINA Vs Amerika Serikat terkini di South China Sea, militer Tiongkok Bisa Hancurkan dan kalahkan Militer AS Jika Perang di Laut China Selatan. Cek selengkapnya di artikel ini Sabtu 6 Maret 2021 / ILUSTRASI. 

Pertama, geografi yang menguntungkan.

Kedua, kemauan yang lebih besar atau kepentingan inti. Ketiga, kemauan untuk menyerang lebih dulu.

Goldstein kemudian merujuk pada titik api ketegangan China Vs Amerika Serikat, termasuk Taiwan dan Laut China Selatan alias South China Sea

James E Fanell, pensiunan kapten Angkatan Laut AS yang menjabat sebagai direktur Intelijen dan Operasi Informasi untuk Armada Pasifik AS, juga mengatakan kepada Newsweek bahwa China telah mengejar kekuatan militer AS.

Selama dua dekade terakhir, RRT telah mengubah keseimbangan kekuatan militer di seluruh Indo-Pasifik.

Di luar produksi Angkatan Laut AS dalam jumlah kapal perang dengan kecepatan empat banding satu, Pasukan Roket Strategis PLA telah menempatkan kapal induk AS dalam risiko dengan menerjunkan rudal balistik anti-kapal induk DF-21D dan DF-26," jelas Fanell.

Baca juga: CHINA Vs Vietnam Terkini - Tiongkok Jadi Ancaman, Vietnam Perkuat Pertahanan Udara Kepulauan Spratly

Presiden AS Joe Biden telah berjanji untuk mempertahankan kedaulatan Taiwan dan menantang agresi China di Laut China Selatan.

Pada bulan Februari, kapal perusak berpeluru kendali USS Russell berlayar dalam jarak 12 mil laut dari Kepulauan Spratly di Laut China Selatan, yang hampir semuanya diklaim oleh Beijing sebagai wilayah kedaulatannya.

"Operasi kebebasan navigasi ini menjunjung tinggi hak, kebebasan dan penggunaan yang sah atas laut yang diakui dalam hukum internasional dengan menantang pembatasan yang melanggar hukum pada bagian tidak bersalah yang diberlakukan oleh China, Vietnam, dan Taiwan," jelas Letnan Joe Keiley, juru bicara Armada ke-7 Angkatan Laut AS.

Seorang juru bicara PLA memperingatkan dalam sebuah laporan bahwa operasi tersebut secara serius melanggar kedaulatan dan keamanan China, sangat merusak perdamaian dan stabilitas regional, dan dengan sengaja mengganggu suasana damai, persahabatan, dan kerja sama di Laut China Selatan.

China menganggap Taiwan sebagai bagian dari wilayah daratannya, dan mengancam akan merebut kembali pulau itu dengan paksa

Materi di artikel ini juga telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Militer China diramal akan kalahkan AS dalam perang pertama di Laut China Selatan!

Penulis: Ishak

Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved