Vaksinasi Tahap Dua, Gubernur Sutarmidji Prioritas Guru dan Pesan Alat GeNose untuk Deteksi Siswa 

vaksinasi Nakes ditargetkan selesai pada Februari 2021, setelah itu dilanjutkan pada vaksinasi tahap kedua yang menyasar para Pelayan Publik diantaran

Penulis: Anggita Putri | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Gubernur Kalbar Sutarmidji 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidji mengatakan masih melakukan evaluasi terkait rencana pembelajaran tatap muka yang direncakan akan masuk pada 15 Februari 2021. 

Sedangkan untuk vaksinasi Nakes ditargetkan selesai pada Februari 2021, setelah itu dilanjutkan pada vaksinasi tahap kedua yang menyasar para Pelayan Publik diantaranya adalah guru. 

Gubernur Sutarmidji mengatakan bahwa vaksinasi tahap dua tentu akan memprioritas populasi guru dalam rangka untuk membuka pembelajaran tatap muka. 

Vaksinasi COVID Tahap Kedua Akan Diberikan pada Populasi Guru dan Pelayan Publik

Kemudian dikatakannya bahwa saat ini Pemprov Kalbar sedang memesan alat Gadjah Mada Nose C19 (GeNose C19) yang merupakan alat inovasi Universitas Gadjah Mada yang terbaru dalam screening Covid-19. 

“Kita pesan untuk anak sekolah, kita harus siapkan alatnya. Saya setuju juga pada Pak Idham Azis waktu beliau masih menjabat sebagai Kapolri bahwa jangan nak ngade-ngade mau tatap muka di sekolah. Kasian anak-anak nanti sakit baru heboh,” ujarnya, Raby 10 Februari 2021. 

Ia mengatakn kalau ada Pemda yang sudah memesan alat genose itu sudah cukup bagus sekali. Dikataknnya kalau penggunaan untuk sekolah sangat bagus karena murah dan cepat

“Supaya kalau buka sekolah kita persiapkan alatnya dan sekolah harus siap betul. Sementara belum bisa di pastikan kapan belajar tatap muka dimulai. Kita masih evaluasi rencana masuk 15 Februari 2021,” pungkasnya. (*)

Update Berita Pilihan
Tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > DI SINI

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved