Penyuluh Pertanian di Sanggau Disebut Berperan Aktif, Komite II DPD RI Katakan Hal Ini

Perayaan natal tahun ini dirasakan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dimana tahun-tahun sebelumnya untuk pembiayaan perayaan natal masih dapat meli

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Anggota Komite II DPD RI, Christiandy Sanjaya saat mengelar dialog secara virtual bersama Pdt. M Barnabas Situmorang, S.Th sebagai gembala jemaat di Gereja Pantekosta Kharismatik di Indonesia (GPKdI) jemaat Halleluyah Cempedak, Jalan Raya Tayan – Batang Terang, Desa Cempedak Kecamatan Tayan Hilir Kabupaten Sanggau, Kalbar, Rabu 23 Desember 2020. 

Dalam hal budidaya ikan Christiandy Sanjaya pernah mengunjungi langsung tempat pembudidayaan ikan arwana, pemeliharaan ikan arwana jauh lebih sulit jika dibandingkan dengan budidaya ikan nila dan ikan lele tetapi mereka bisa berhasil karena memiliki strategi dalam hal pengairannya dengan membuat kolam-kolam air cadangan yang nantinya dapat digunakan pada saat pergantian air atau pengairan pada saat musim kemarau.

Christiandy Sanjaya juga menambahkan, hal yang harus diperhatikan adalah benih yang akan dikembangkan, apakah benih itu untuk penggemukan atau pembibitan. Hal ini perlu diketahui agar terhindar dari kerugian karena besarnya biaya produksi.

Salah satu kelompok di kota Pontianak berhasil dalam mengembangkan budidaya ikan dalam ember (Budidamber).

"Karena banyaknya minat masyarakat untuk memelihara ikan lele dalam ember kelompok ini kesulitan untuk mendapatkan benih ikan lele, Pdt Barnabas Situmorang bisa fokus untuk penyediaan benih ikan lele yang saat ini permintaannya tinggi," pesannya.

Di akhir dialog Pdt. Barnabas Situmorang menyampaikan ucapan terimakasih kepada Christiandy Sanjaya atas dukungan yang telah diberikan kepada GPKdI jemaat Halleluya Cempedak. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved