Malam Tahun Baru di Pontianak Tanpa Pesta Kembang Api, Sutarmidji: Yang Bandel Diisolasi 14 Hari
Gubernur Kalbar, Sutarmidji menegaskan, yang masih membandel akan ditindak dengan isolasi selama 14 hari.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Malam tahun baru 2021 di Pontianak dan seluruh Kalimantan Barat, dipastikan tanpa pesta kembang api.
Hal itu setelah Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalimantan Barat (Kalbar) memutuskan melarang kegiatan yang dapat menimbulkan keramaian pada malam perayaan tahun baru.
Gubernur Kalbar, Sutarmidji menegaskan, yang masih membandel akan ditindak dengan isolasi selama 14 hari.
“Satgas Covid memutuskan untuk tidak ada keramaian apapun bentuknya di malam pergantian tahun," kata Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) yang juga Ketua Satgas Covid, Sutarmidji dalam akun Facebook-nya yang terkonfirmasi, Minggu (20/12/2020)
"Pesta kembang api biasa di Jalan Gajah Mada, Alun-alun Kapuas, Bundaran Digulis dan dimanapun tidak boleh,” kata Sutarmidji.
Baca juga: Cara Atur Tulisan Video Tiktok Sesuai Durasi , Lakukan Cara Mengatur Teks Video Tiktok Berikut Ini
“Yang bandel saya pastikan akan ditindak. Mau coba silakan. Pelaku kita isolasi langsung 14 hari di Rumah Susun Karet, Rumah Susun Brimob, Upelkes Kalbar,” ucap Sutarmidji.
Mantan Wali Kota Pontianak dua periode ini menerangkan, perkembangan penyebaran virus corona atau Covid-19 di Kalbar cenderung meningkat. Terutama di daerah-daerah yang tidak melalukan tes swab.
“Jika kita tidak taat protokol kesehatan, maka akan semakin banyak," ungkapnya.
"Hasil swab razia di kafe, warkop dan gedung olahraga, rata rata 30 persen lebih yang positif. Kita harus tegas putus siklus dan atau mata rantai keterjangkitan,” lanjut Sutarmidji.
Baca juga: Cara Mengangkat Komedo di Wajah Secara Alami , Gunakan 11 Bahan Ini untuk Menghilangkan Komedo
Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson menyebutkan, pada Sabtu (19/12/2020), terdapat tambahan 36 kasus baru Covid-19.
Dari 36 orang tersebut, 8 diantaranya dirawat di rumah sakit.
“Kemudian, yang dinyatakan sembuh sebanyak 18 orang,” kata Harisson.
Dengan demikian, sejak pandemi, total kasus Covid-19 sebanyak 2.927 orang.
Ada 2.517 orang atau 85,99 persen diantaranya yang sembuh.
“Meninggal dunia 25 orang atau 0,85 persen,” tutup Harisson.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gubernur Kalbar Ancam Isolasi 14 Hari Warga yang Nekat Berkerumun Saat Malam Tahun Baru"
Penulis : Kontributor Pontianak, Hendra Cipta
Editor : Aprillia Ika