Harysinto Linoh: Bantuan Mesin PCR Portable Digunakan untuk Situasi Darurat

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, mendapatkan bantuan Mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) portable dari PT. Buana Intriprima Media. Alat tersebut nantinya akan digabung penempatannya dengan Mobile Combat PCR yang sudah dimiliki Dinkes Sintang untuk memeriksa sampel swab masyarakat untuk mengetahui ada tidaknya Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengatakan khusus PCR Portable, tidak digunakan untuk pemeriksaan sampel dalam skala besar, melainkan khusus untuk sampel swab keadaan darurat.

“Ini digunakan untuk kasus darurat. Sebab, PCR Portable ini hanya pemeriksaan satu sampel, sekali periksa sekali jalan. Kalau PCR mobile, sekaligus ratusan. Alat ini kita gunakan nanti untuk kasus darurat, yang orang yang mungkin masuk ke rumah sakit, kemudian dicurigai pada tengah malam kita lakukan pemeriksaan dengan alat ini,” beber Harysinto Linoh.

Baca juga: PT Buana Intriprima Media Bantu Mesin PCR Portable untuk Pemkab Sintang

Menurut Sinto, PCR Portabel sangat membantu tim medis dalam hal penanganan pasien. Jika hasil swab cepat keluar, nakes juga bisa cepat mengambil tindakan.

“Misalkan satu orang masuk IGD kemudian tau-tau kita curigai covid, kan harus cepat penangananya. Biasanya kan kita harus tunggu swab dulu, besok paginya kita periksa dengan yang lain. Kalau yang ini, malam itu juga langsung keluar. Jadi itu (alat digunakan untuk) pemeriksan sifatnya mendesak,” ujarnya.

Sinto berterima kasih kepada pihak perusahaan yang telah membantu pemerintah dalam hal penanganan Covid-19.

Menurutnya, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah.

Tapi dibutuhkan keterlibatan semua pihak. Termasuk kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. “Alat ini nanti diletakan di bergabung dengan mobile PCR,” tukasnya.