Mengenal Lebih Dekat Komunitas 'SADAP', Wadah Pemuda Rawat Keberagaman

Secara berkala mereka melakukan kampanye melalui tulisan serta video dengan tema merawat keberagaman di Indonesia.

Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Zulkifli
TRIBUN PONTIANAK/ Maudy Asri Gita Utami
Triponcast menghadirkan komunitas 'Satu dalam Perbedaan' (SADAP). 

Kegiatan ini merangkul seluruh anak muda yang mau bergabung agar bisa keluar dari zona nyaman terhadap banyaknya stigma buruk tentang adat dan budaya orang lain.

Sehingga kita menjadikan momen ini untuk saling mengenal, mengedukasi dan menghargai suku lain," papar Tarida. 

Mereka juga melakukan kampanye dengan sederhana, merekam keberagaman yang mereka temui sehari-hari melalui video dan mengabadikannya melalui tulisan.

Baca juga: POPTI Launching Aplikasi Data Base Thalasemia Kalbar di Moment HUT Komunitas Darah Segar Pontianak

Oleh sebab itu, sikap saling menghargai antar latar belakang perlu dihadirkan kembali serta terus dipupuk dengan berbagai cara agar persatuan yang dulu jadi ciri khas bangsa Indonesia dapat hadir kembali.

Lanjut Rio, hidup dengan rukun, aman dan tentram harus menjadi kekuatan bangsa Indonesia untuk tetap bergerak maju.

Memperkenalkan budaya itu mudah, namun mempertahankan sikap toleran itu yang sulit, khususnya bagi anak muda sekarang. 

Sehingga dirinya yakin, bahwa anak muda bangsa Indonesia bisa terus berusaha memberikan impact yang positif agar bisa dikenal dengan baik oleh seluruh masyarakat di seluruh dunia. 

"Kami juga telah mendapatkan Champion Award  kategori Komunitas Muda yang diselenggarakan dengan kerjasama Yifos Indonesia bersama Koalisi Indonesia untuk Keberagaman dan Seksualitas (KITASAMA)," ujarnya. 

Karya-karya mereka dapat dilihat di Instagram @sadapindonesia , YouTube SADAP Indonesia, Fanspage SADAP Indonesia. 
 

--

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved