Link Buonline.beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id Login Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2020
Buat anda yang mencari alamat login untuk masuk ke dalam situs Beasiswa Unggulan atau BU Kemendikbud Tahun 2020, silahkan klik link yang kami sediakan
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
Untuk ketentuan pendanaan, terdapat perubahan kebijakan yang perlu dicermati, yakni:
1. Beasiswa akan dikurangi/dipotong sebesar 5 persen dari keseluruhan biaya yang diberikan apabila mahasiswa memperoleh indeks prestasi kurang dari 3,00 untuk jenjang S1, dan 3,25 untuk jenjang S2/S3.
2. Penerima BU yang memperoleh indeks prestasi kurang dari 3,00 pada program S1 atau kurang dari 3,25 pada program S2/S3 secara berturut-turut selama 2 semester dapat dikenai sanksi pembatalan sebagai penerima beasiswa.
Penerima BU juga dapat dikenai sanksi pengembalian dana beasiswa yang diterima ke kas negara apabila menerima beasiswa dari sumber lain dengan komponen:
- beasiswa yang sama
- pindah Perguruan Tinggi dan/atau program studi
- berhenti dalam pendidikan dan/atau mengundurkan diri sebagai penerima BU
"Bagi teman-teman yang sudah mendapat KIP Kuliah, jangan mendaftar BU lagi. Jika sudah dapat bantuan UKT juga harus pilih salah satu," jelas Kahar.
Perencanaan studi yang baik Karena pendaftaran BU akan segera ditutup, maka dia mengingatkan agar calon pendaftar memperhatikan seluruh informasi program.
"Diawali membaca, menyiapkan dokumen, dan jangan terburu-buru men-submit. Mahasiswa harus betul-betul menyiapkan dokumennya," pesannya.
Tak hanya itu saja, calon penerima BU juga harus melakukan perencanaan studi yang baik ketika akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Tentu perencanaan studi di perguruan tinggi membutuhkan pertimbangan yang cermat.
Hal tersebut dilakukan karena menyangkut banyak hal.
Seperti pemilihan program studi yang sesuai minat, materi kuliah yang akan diambil, dan proposal riset/penelitian yang akan diajukan agar kompetensi mahasiswa dapat berkembang sesuai harapan.
Perlu diketahui, Program BU tahun 2020 mengalami beberapa penyesuaian ditengah pandemi Covid-19.
Peserta yang diperkenankan mendaftar BU tahun ini hanya mahasiswa yang berasal dari dalam negeri.
Cakupan Beasiswa
- Biaya Pendidikan SPP/UKT/Semester
- Biaya hidup
- Biaya buku
Persyaratan Umum
- Diutamakan bagi peserta yang mempunyai sertifikat yang membuktikan prestasi tingkat internasional/nasional/regional/kampus di bidang Sains, Olahraga, Seni, Budaya, dan Teknologi;
- mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait;
- tidak sedang mendapatkan beasiswa sejenis dari sumber lain; dan
- diterima pada perguruan tinggi terakreditasi.
Persyaratan Khusus Beasiswa Program Sarjana (S1)
- Berusia maksimal 22 tahun.
- Dibuka untuk calon mahasiswa (mahasiswa baru) yang sudah mendapatkan surat keterangan lulus di perguruan tinggi atau mahasiswa yang baru melaksanakan perkuliahan di semester 1 dan belum mendapatkan KHS ATAU mahasiswa on-going yang sudah memulai perkuliahan maksimal semester 3 (semua jenjang).
- Bagi mahasiswa baru: mencantumkan nilai rapor SMA/SMK/Sederajat semua semester.
- Bagi mahasiswa on-going (mahasiswa S1 yang sedang berkuliah): mempunyai nilai IPK minimal 3,25 pada skala 4,00.
- Membuat karya tulis berupa essay/karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:
- Judul/tema: “Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia”.
- Essay/karangan ditulis dengan panjang 3 s/d 5 halaman pada kertas ukuran A4 dengan format font Times New Roman, ukuran huruf 12 dan spasi 1.5 lines.
- Untuk mahasiswa baru/mahasiswa on-going Program D4 juga bisa mendaftar beasiswa ini (berdasarkan informasi dari Webinar Sosialisasi Beasiswa Unggulan).
B. Persyaratan Khusus Beasiswa Program Master (S2)
- Berusia maksimal 32 tahun.
- Mempunyai Surat Keterangan Lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional bagi mahasiswa yang baru diterima di Perguruan Tinggi dengan akreditasi institusi minimal B ATAU Surat Keterangan Aktif Kuliah dari dekan atau direktur pascasarjana bagi mahasiswa on-going (yang sedang berkuliah) pada Perguruan Tinggi dengan akreditasi institusi minimal B.
- Mempunyai nilai IPK S1 minimal 3,25 (skala 4,00) baik untuk mahasiswa baru maupun mahasiswa on-going.
- Diutamakan bagi mahasiswa yang mempunyai kemampuan bahasa Inggris dengan skor TOEFL ITP min. 500 / iBT min. 61 / IELTS min. 5,5.
- Membuat proposal rencana studi yang berisi alasan mengambil program studi yang dipilih dan rencana penelitian tugas akhir (tesis).
C. Persyaratan Khusus Beasiswa Program Doktoral (S3)
- Berusia maksimal 40 tahun.
- Mempunyai Surat Keterangan Lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional bagi mahasiswa yang baru diterima di Perguruan Tinggi dengan akreditasi institusi minimal B ATAU Surat Keterangan Aktif Kuliah dari dekan atau direktur pascasarjana bagi mahasiswa on-going (yang sedang berkuliah) pada Perguruan Tinggi dengan akreditasi institusi minimal B.
- Mempunyai nilai IPK S2 minimal 3,40 (skala 4,00) baik untuk mahasiswa baru maupun mahasiswa on-going.
- Diutamakan bagi mahasiswa yang mempunyai kemampuan bahasa Inggris dengan skor TOEFL ITP min. 500 / iBT min. 61 / IELTS min. 5,5.
- Membuat proposal rencana studi yang berisi alasan mengambil program studi yang dipilih dan rencana penelitian tugas akhir (disertasi).
BERKAS DOKUMEN YANG DIBUTUHKAN (softcopy):
- Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Kartu Tanda Mahasiswa (khusus mahasiswa on-going).
- LoA Unconditional bagi mahasiswa baru. Sedangkan bagi mahasiswa on-going melampirkan Surat Tanda Aktif Kuliah.
- Kartu Hasil Studi (KHS) terakhir bagi mahasiswa on-going.
- Ijazah dan transkrip nilai terakhir.
- Sertifikat TOEFL/IELTS (untuk pelamar Beasiswa S1 tidak diwajibkan).
- Proposal rencana studi (berisi rencana perkuliahan dan SKS per-semester yang akan ditempuh hingga selesai studi, topik apa yang akan ditulis dalam skripsi/tesis/disertasi, jelaskan kegiatan di luar perkuliahan yang akan dilakukan selama masa studi dan bagaimana implementasi hasil studi di masyarakat).
- Surat rekomendasi dari civitas akademik atau institusi terkait (Download Format). Untuk mahasiswa baru S1 bisa mendapatkan surat rekomendasi dari kepala sekolah/guru saat SMA/SMK/Sederajat. Sedangkan untuk mahasiswa baru S2, S3 serta mahasiswa on-going bisa mendapatkan surat rekomendasi dari dosen/perguruan tinggi asal.
- Surat pernyataan tidak sedang mendapatkan beasiswa sejenis dari sumber lain (Download Format).
- Sertifikat prestasi minimal tingkat kabupaten. Minimal peringkat 5 besar.
- Essay menggunakan bahasa Indonesia dengan judul: “Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia” ditulis sebanyak 3-5 halaman pada kertas A4 dengan format huruf Times New Roman 12 spasi 1.5.
(*)