BREAKING NEWS - Sampan Menabrak Pohon dan Karam, Warga di Sekadau Kalbar Tenggelam

Korban bersama kedua anaknya Rani (19), Antek (29) dan keponakannya Rusia (45) pergi ke ladang, berjarak kurang lebih 3 km dari rumah.

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA/Humas Polres Sekadau
Proses pencarian dan evakuasi korban tenggelam di Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Rabu (15/7/2020). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Akibat sampan yang digunakan menabrak pohon Sengkuang dan akhirnya karam.

Seorang pria di Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat tenggelam dan ditemukan meninggal dunia.

Kejadian naas ini terjadi di Sungai Ensayang, Dusun Nanga Ensayang, Desa Karang Betung, Kecamatan Nanga Mahap.

Pria yang mengalami nasib malang tersebut adalah Sonet (62), warga Desa Karang Betung.

Penyebab Kapal Perang KRI Teluk Jakarta 541 Tenggelam di Perairan Maselembo Jawa Timur 

Proses pencarian dan evakuasi korban tenggelam di Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Rabu (15/7/2020).
Proses pencarian dan evakuasi korban tenggelam di Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Rabu (15/7/2020). (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA/Humas Polres Sekadau)

Kronologi kejadiannya, bermula pada hari Selasa (14/7/2020) kemarin.

Korban bersama kedua anaknya Rani (19), Antek (29) dan keponakannya Rusia (45) pergi ke ladang, berjarak kurang lebih 3 km dari rumah.

Mereka pergi dengan melewati jalur Sungai Ensayang menggunakan sampan.

Perjalanan pun berjalan mulus, namun ketika hendak kembali pulang ke rumah pada pukul 14.30 WIB siang.

Keempatnya kembali menggunakan sampan yang sama.

Sekitar 30 menit perjalanan, di tengah debit air sungai juga sedang pasang dan berarus deras.

Sampan tiba-tiba karam akibat menabrak dahan pohon Sengkuang.

Kapolsek Nanga Mahap IPTU Amril mengatakan kedua anak korban dan keponakannya sempat menyelamatkan diri ke tepi sungai.

Karena arus sungai deras, mereka tidak sempat memberikan pertolongan kepada korban yang tidak bisa berenang.

Proses pencarian dan evakuasi korban tenggelam di Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Rabu (15/7/2020).
Proses pencarian dan evakuasi korban tenggelam di Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Rabu (15/7/2020). (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA/Humas Polres Sekadau)

"Korban terbawa arus sungai, kejadian tersebut kemudian dilaporkan kepada keluarga."

"Kemudian sekitar 40 orang warga mencari korban dengan menggunakan 4 buah sampan."

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved