7 Daerah di Kalbar Zero Covid, Sutarmidji: Angka Kesembuhan 90,77 Persen
Saya berharap tetap waspada, lakukan rapid test dan isolasi orang yang baru datang dari daerah endemi, seperti Jakarta, Surabaya dan Bandung
Kabupaten Sekadau yang telah lebih dahulu dinyatakan bebas Covid-19, terus mempertahankan status tersebut hingga saat ini.
Dua kasus terakhir yang diduga Covid-19 pun dinyatakan negatif setelah keluarnya hasil pemeriksaan Reverse Transcriptase-Polymerase Chain Reaction (RT PCR) metode real time yang dilakukan Laboratorium RS Universitas Tanjungpura Pontianak.
Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Sekadau Henry Alpius mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan swab ke-1 dan 2 oleh Laboratorium RS Universitas Tanjungpura Pontianak, dua warga Sekadau dinyatakan negatif Covid-19.
Kedua warga itu adalah Alipius (32), berjenis kelamin laki-laki (32) warga asal Tapang Semadak, Kecamatan Sekadau Hilir dan Senong (39), berjenis kelamin laki-laki (39), Warga Sungai Ringin Kecamatan Sekadau Hilir.
"Kedua orang yang negatif Covid-19 ini telah dilakukan pengambilan sampel swab pada tanggal 2 Juli 2020 dan 3 Juli 2020, setelah diketahui pemeriksaan hasil screening melalui rapid test-nya reaktif," kata Henry Alpius.
Dengan melihat hasil tersebut maka Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sekadau terus mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari.
Apabila masyarakat bisa terus konsisten disiplin, maka pemerintah dapat segera mempersiapan tatanan normal baru atau new normal di Kabupaten Sekadau. "Supaya kita semua bisa beraktivitas di luar rumah dengan menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Patuh Protokol Kesehatan
Ia pun meminta masyarakat untuk tetap tinggal di rumah, bepergian hanya jika ada keperluan medesak namun wajib mempergunakan masker. Cuci tangan pakai sabun di air mengalir sesering mungkin. Hindari keramaian dan jaga jarak dengan orang lain minimal 1 meter.
Hindari memengang area mata, area hidung dan area mulut. Langsung mandi dan keramas setelah kembali ke rumah atau setelah pulang bekerja.
Tingkatkan pola hidup bersih dan sehat. Kemudian makan makanan yang bergizi perbanyak kosumsi buah dan sayur.
Kepala Dinas Kesehatan Kalbar dr Harisson MKes mengatakan dengan adanya tujuh kabupaten/kota yang telah bebas dari Covid-19 berdasarkan hasil laboratorium Untan, ini merupakan kabar baik bagi semua pihak terutama Diskes Kalbar. Meski demikian Harisson selaku menyatakan agar pemerintah tetap gencar melakukan rapid test.
"Meski saat ini jumlah daerah yang dinyatakan bebas covid-19 terus bertambah, kami berharap pemerintah daerah jangan lengah dan tetap melakukan rapid test terhadap masyarakat" ungkapnya.
Diskes menyatakan kesembuhan pasien positif Covid-19 Kalbar mencapai 90 persen lebih sehingga dapat dikatakan penanganan covid-19 di Kalbar cukup baik.
"Untuk tingkat kesembuhan kasus positif di Kalbar mencapai 90,77 persen dengan 315 kesembuhan dari 347 pasien yang dinyatakan positif serta hasil pemeriksaan lab Untan pada 11 Juli ini, ada 110 orang yang dinyatakan negatif Covid-19. Dengan tidak adanya peningkatan kasus baru di seluruh wilayah Kalbar," jelasnya.
Diskes juga mengingatkan agar masyarakat tetap menjaga diri dengan mengikuti protokol kesehatan dan jangan lengah dengan penetapan wilayahnya bebas covid-19.
"Saya tetap mengimbau masyarakat mengikuti protokol kesehatan. Sebab, tidak menutup kemungkinan akan ada kasus baru, jangan lengah dengan ketentuan ini karena bisa berubah kapan saja" lanjutnya.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/kebijakan-baru-sekolah-di-kalbar-sutarmidji-sebut-dua-daerah-zona-hijau-hingga-aturan-tatap-muka.jpg)