Dinas Kesehatan Kalbar Gelar Razia Masker dan Langsung Ambil Sampel Swab di Tempat
Sasaran hari ini adalah daerah sekitar Digulis Untan, yakni para pengendara motor dan sepeda yang tidak menggunakan masker.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Maudy Asri Gita Utami
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar dibantu oleh TNI dan Polri menggelar razia bagi pengendara motor dan pesepeda yang tidak menggunakan masker.
Selain itu, petugas juga langsung melakukan pengambilan sampel swab terhadap pengendara yang terjaring bertempat di Area Auditorium Untan, Senin (6/7/2020).
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson mengayakan razia dilakukan untuk kepatuhan masyarakat dalam menggunakan masker.
Sasaran hari ini adalah daerah sekitar Digulis Untan, yakni para pengendara motor dan sepeda yang tidak menggunakan masker.
• Sat Lantas Polres Sintang Bagi-bagi Masker untuk Pedagang di Pasar Masuka
"Bagi yang tidak menggunakan masker dan terkena razia langsung kita ambil swab dan diambil lendir dari hidung dan tenggorokannya."
"Ini akan dikirim ke Laboratorium Untan," ujarnya kepada awak media, Senin (6/7/2020).
Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mengingatkan masyarakat agar mereka benar-benar mematuhi protokol kesehatan.
Seperti menggunakan masker dan jaga jarak, serta mencuci tangan.
"Kita juga catat data atau identitasnya. Jadi kalau ada yang positif langsung kita tracing dan langsung kita serahkan ke Kabupaten kota agar orang terdekat juga dilakukan swab," paparnya.
Ia mengatakan razia dilakukan selama satu jam dan ditargetkan untuk sebanyak-banyaknya yang terkena razia agar langsung dilakukan swab.
"Hari ini kegiatan razia didukung oleh Panglima Kodam XII TPR dan Kapolda dan hari ini ada Kodim Pontianak dan Polresta Pontianak."
"Ini kita lakukan satu jam saat ramai para pengendara sepeda dan pengendara motor," jelasnya.
Ia mengatakan bahwa sebenarnya melakukan olaharaga seperti sepeda dan jalan kaki, serta senam sangat bagus.
Akan tetapi harus menggunakan masker.
"Kalau kita lihat yang sepedaan tidak menggunakan masker karena mereka menganggap pakai makser bisa terjadi apa-apa padahal tidak," jelasnya.
Dikatakannya bahwa selanjutnya Dinkes Kalbar akan melakukan razia ditempat lain dan akan langsung melkukan swab bagi masyarakat yang terkena razia. (*)
