Virus Corona Masuk Kalbar
BREAKING NEWS - 44 Petugas Bandara Supadio Pontianak Reaktif Hasil Rapid Test
Terhadap 44 petugas Bandara Supadio yang dinyatakan reaktif hasil rapid test, Harisson menegaskan akan akan melakukan swab untuk pemeriksaan PCR.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, dr Harisson M.Kes menuturkan pihaknya telah melakukan rapid test terhadap petugas Bandara Supadio Pontianak.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, terdapat 44 petugas bandara dinyatakan reaktif hasil rapid testnya.
"Ada 44 petugas Bandara Supadio berdasarkan hasil pemeriksaan rapid test Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, tanggal 18 Mei 2020 dinyatakan reaktif," ucap Harisson, Kamis (21/5/2020).
Terhadap 44 petugas Bandara Supadio yang dinyatakan reaktif hasil rapid test, Harisson menegaskan akan akan melakukan swab untuk pemeriksaan PCR.
Selain 44 petugas bandara, Harisson juga menerangkan ada 238 warga Pontianak yang rapid test nya juga reaktif.
• Cegah Penularan Covid-19, Bhabinkamtibmas Imbau Masyarakat di Desa Teraju
• Bhabinkamtibmas Desa Mak Kawing Sampaikan Imbauan Maklumat Kapolri Cegah Penularan Covid-19
"Hendaknya masyarakat terus melakukan protokol kesehatan, tidak keluar rumah bila tidak terlalu penting, jaga jarak, pake masker, cuci tangan, laksanakan etika batuk dan bersin dengan benar," sarannya.
Warga diminta harus menjaga kondisi tubuh selalu tetap fit atau bugar dengan makan-makanan yang bergizi.
132 Kasus positif di Kalbar
Kasus konfirmasi Covid-19 di Kalbar telah mencapai angka 132.
Dari data yang dipublis di Website Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, pasien positif tersebar di beberapa kabupaten-kota.
Hanya dua kabupaten hingga har ini nihil kasus corona atau masih belum ditemukan masyarakat yang terjangkit, Selasa (19/5/2020).
Dua daerah itu adalah, Sekadau dan Melawi, sementara 12 kabupaten kota lainnya di Kalbar bervariasi.
Dari 132 kasus positif corona yang ada di Kalbar, Gubernur Kalbar Sutarmidji menerangkan ada 32 yang telah dinyatakan sembuh.
Mereka yang sembuh dijelaskannya setelah melalui dua kali pemeriksaan swab PCR pasca dinyatakan positif dan dua kali hasilnya negatif.
Kemudian ada 27 orang yang tengah mendapatkan perawatan dan 69 orang isolasi ketat.
• Pengumuman 1 Syawal 1441 H, BMKG Tentukan Berdasarkan Data Hilal saat Matahari Terbenam