Stabilisasi Harga, Dinas PPKH Kalbar Telah Pasok 10 Ton Cabai Rawit dari Luar Kalbar

Adanya peningkatan Permintaan itu kemudian tak diimbangi dengan pasokan yang memadai

Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/MIA MONICA
ILUSTRASI_Konsumen yang hendak membeli cabai di pasar Flamboyan Pontianak, Kamis (8/8/2019) 

"Pemerintah pusat membantu dengan mensubsidi transportasi sehingga harganya tidak jauh berbeda dengan harga pada saat dilepas produsennya," ujarnya.

Biaya ongkos kirim yang dibantu oleh pemerintah dengan demikian jaringan distribusi dapat margin harga, dan pihaknya harus kontrol harga jual dipasaran.

"Kami sepakat barang dilepas ke pedagang pengecer, jatuh harga terakhir dalam range harus di bawah Rp25.000.

Syukur bisa di bawah Rp20.000," ujarnya.

Selain cabe rawit, pihaknya juga masih melakukan pemantauan terhadap harga bawang merah dan bawang putih. Dikatakan Munsif bahwa saat ini juga masih dalam tahap konsolidasikan untuk mendatangkan bawang dari luar. (*)

 Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

--

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved