Virus Corona Masuk Kalbar
BREAKING NEWS - Sutarmidji Umumkan Suami Istri di Pontianak Positif Corona, Total Kasus Kalbar 131
Sutarmidji juga menerangkan dari 131 tersebut 22 orang berdasarkan hasil swab dua kali dinyatakan negatif.
Penulis: Syahroni | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalbar kembali bertambah.
Gubernur Kalbar, Sutarmidji menerangkan hari ini ada tambahan dua kasus baru berdasarkan hasil laboratorium yang keluar.
"Hari ini ada tambahan dua kasus baru, sehingga total menjadi 131 orang keseluruhan di Kalbar," ucap Sutarmidji saat diwawancarai Tribun Pontianak, Sabtu (16/5/2020).
Sebelumnya, kasus di Kalbar sudah tercatat 129 positif corona dan tiga orang dinyatakan meninggal dunia.
• Corona Kalbar: 23 Tenaga Kesehatan Positif Covid-19 Dipastikan Sehat, Satu Orang Dinyatakan Sembuh
Sutarmidji juga menerangkan dari 131 tersebut 22 orang berdasarkan hasil swab dua kali dinyatakan negatif.
Lanjut dijelaskannya dua kasus positif terbaru merupakan kasus di Kota Pontianak.
"Dua kasus terbaru ini dari Kota Pontianak dan mereka suami istri," jelas Sutarmidji.
Kemudian yang bersangkutan disebutnya sudah lama diisolasi karena sebelumnya sudah dilakukan rapid test.
"Sudah lama diisolasi tu, sudah sejak tanggal 24 April, tapi hingga sekarang masih positif," jelasnya.
Begitu hasil lab keluar dan yang bersangkutan masih menunjukan positif Covid-19, Midji menegaskan ia langsung menghubungi Wali Kota Pontianak untuk melakukan isolasi di tempat pemerintah.
Sebelumnya, suami istri tersebut dikabarkannya sudah diisolasi mandiri tapi tidak menunjukan perubahan, tetap saja positif hasil swabnya.
"Sudah saya minta pada Pak Wali untuk ditempatkan di isolasi kota atau yang disiapkan provinsi," pungkasnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, dr Harisson M.Kes menambahkan dua orang kasus terbaru berasal dari Kota Pontianak.
"Tambahan dua orang hari ini, dua orang ini hasil pemeriksaan lab pusat yang kita terima hari ini,"tutupnya.
Data yang dirangkum Tribun Pontianak mulai dari kasus positif pertama:
