7.237 Orang Lolos Prakerja, Berikut Penjelasan Disnaker Kalbar
Ignasius mengatakan, program untuk penerima Kartu Prakerja ini telah direncanakan oleh Kemenaker.
Meski tanpa persiapan, proses pendaftaran berjalan lancar. Hal pertama saat pendaftaran harus login melalui email, lalu isi form Kartu Prakerja sesuai identitas KTP.
"Kalau tidak salah kita diberi waktu untuk menyelesaikan tes selama 25 menit. Saya sih penginnya ikut pelatihan desain nantinya," ucapnya.
Sejauh ini setelah mengikuti tes dan telah dinyatakan lulus gelombang 1 dirinya belum diberikan pilihan untuk program pelatihan yang akan diikuti nantinya.
"Setelah dinyatakan lulus kita disuruh nunggu lagi yang diberi tahu melalui email pribadi yang digunakan saat mendaftar," ucapnya.
Ia mengatakan dengan adanya Program Kartu Pra Kerja di tengah adanya Pandemi Covid-19 tentu sangat membantu terutama dirinya yang juga terdampak. "Jadi dengan adanya Program Kartu Prakerja kita bisa ikut pelatihan gratis dan dibiaya oleh pemerintah serta mendapatkan uang saku," katanya.
Kalau di BLK provinsi sebelumnya kita ada pelatihan otomotif, komputer, AC, refrigator, ada paket salon, dan menjahit serta masih ada lainnya.
Prioritaskan Korban PHK
Koordinator Wilayah (Korwil) Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Suherman menilai lolosnya 7.237 warga Kalbar dalam program Kartu Prakerja gelombang I dan II sebagai kabar baik.
"Saya berharap bagi yang terkena PHK dan yang dirumahkan harus benar-benar diprioritaskan untuk mendapatkan Kartu Prakerja ini," ujar Suherman kepada Tribun, Kamis (7/5).
Serikat buruh Kalbar juga membuka posko bantuan untuk mereka yang kesulitan dalam mendaftar Kartu Prakerja.
"Kalau online ada yang belum paham dan ada kesulitan di jaringan internet dan beberapa hal lainnya seperti scan fotokopi, maka perlu pendamping oleh serikat untuk membantu mereka atau bisa langsung ke disnaker," ujarnya.
Ia mengatakan saat ini belum mengetahui siapa saja nama yang lulus dan apakah pekerja yang di-PHK maupun dirumahkan sudah tercover dalam program ini. Dirinya pun belum melihat data yang telah diinput siapa saja yang lulus.
• Polsek Sungai Kunyit Bagikan Bantuan Ribuan Masker Gratis
Namun jika melihat pekerja yang terdampak Covid-19 yang jumlahnya 600-an dibanding angka yang lulus Prakerja 7.237 orang, maka program ini bisa menjadi solusi. "Karena mereka yang dirumahkan dan di PHK juga perlu bantuan seperti sembako," katanya.
Meski demikian, Suherman mengatakan bukan berarti tidak ada kritik dalam program ini.
"Kami juga mengkritisi pelatihan seperti pelatihan tempe secara online. Kalau pelatihan seperti ini harus secara langsung, tidak bisa online dan harus tutorial langsung," jelasnya.