Adakan Kelas WhatsApp, Kemendikbud Bersama UNESCO Ajak Masyarakat Belajar Situs Sejarah
Dalam forum kelas online tersebut, peserta yang telah melakukan registrasi dapat bertanya langsung seputar kebudayaan
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Memeriahkan peringatan hari warisan dunia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bekerjasama dengan UNESCO dan Citi Foundation mengadakan kelas Whatsapp yang berlangsung pada tanggal 18 hingga 22 April 2020.
Kegiatan ini dihimpun langsung oleh Tribun Pontianak dari tanggal 17 April lalu.
Dalam forum kelas online tersebut, peserta yang telah melakukan registrasi dapat bertanya langsung seputar kebudayaan yang disampaikan oleh pemateri dari perwakilan situs budaya Indonesia.
Selain itu, dalam belajar online atau melalui media daring WhatsApp, para peserta diwajibkan mengikuti semua arahan yang sebelumnya disampaikan oleh beberapa moderator.
Peserta juga bisa mempelajari aspek-aspek filosofis Situs Warisan Dunia yang dapat dimanfaatkan untuk edukasi. Kita juga bisa langsung bertanya dan berinteraksi dengan mereka.
• Sejarah Terbentuknya Animal Lovers Pontianak
Para peserta bisa mengetahui lebih lanjut apa dampak pandemi Covid-19 pada kegiatan pengelolaan Situs Warisan Dunia, serta selama materi daring apa saja yang bisa diakses publik untuk belajar atau bahkan berkunjung secara virtual ke Situs Warisan Dunia selama kita di rumah saja.
Dalam kelas WhatsApp tersebut, akan dibagi menjadi beberapa bagian atau sesi dengan jadwal berikut ini:
Pertama, Situs Manusia Purba Sangiran akan berlangsung pada hari Sabtu, 18 April 2020 pukul 16:00 WIB sampai pukul 18:00 WIB.
Kelas kedua, dengan tema Situs Warisan Dunia Borobudur Pada Minggu, 19 April 2020 pukul 19:00 sampai pukul 21:00 WIB.
Kelas ketiga. Warisan Budaya Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto diadakan pada hari Senin, 20 April 2020 pukul 09:00 sampai pukul 11:00 WIB.
Kelas keempat dengan tema Situs Warisan Dunia Prambanan di hari Selasa, 21 April 2020 pukul 10:00 hingga pukul 12:00 WIB.
Kelas kelima bertema Lanskap Budaya Provinsi Bali: Sistem Subak sebagai Manifestasi Filosofi Tri Hita Karana pada hari Rabu 22 April 2020 pukul 09:00 hingga pukul 11:00 WIB.
Selagi mengedukasi untuk pengenalan situs sejarah, kelas ini dibuka secara gratis.
Tidak hanya itu saja, untuk peserta akan mendapat pulsa gratis dan penanya yang terpilih akan menerima hadiah buku tentang Situs Warisan Dunia dari narasumber dengan Kuota masing-masing kelas 70 peserta.