Tewas Kesetrum Listrik
Seorang Pria di Desa Kuala Dua Tewas Kesetrum, PLN Imbau Perhatikan Standar Keselamatan Kerja
Dirinya mengimbau untuk menghubungi petugas PLN agar dapat diawasi guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
Penulis: Muzammilul Abrori | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Seorang pria berusia 43 tahun yang berprofesi sebagai teknisi perbaikan alat-alat elektronik ditemukan tewas, pada Rabu (15/4/2020) sekira pukul 11.00 WIB.
Diduga pria tersebut meninggal akibat kesetrum listrik saat bekerja di ruang kerjanya yang sekaligus tempat tinggalnya di Jalan Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar).
Menanggapi hal tersebut, MSB Komunikasi PLN UIW Kalbar, Syaipunnur Rahsia meminta kepada masyarakat agar selalu berhati-hati saat bekerja.
Terutama ia menegaskan, kepada setiap pekerja yang mengharuskan berhubungan langsung dengan listrik.
• 50 Kg Bahan Obat Disita BPOM Saat Penggrebekan Rumah FL yang Klaim Temukan Obat Corona Pontianak
"Perhatikan standar keselamatan kerja, pergunakan alat pelindung diri (APD) secara benar, jangan melakukan aktifitas kerja di dekat jaringan listrik," ujar Syaipunnur saat dihubungi Tribun.
Ia menyampaikan, jika pun terpaksa harus melakukan pekerjaan di dekat jaringan listrik.
Dirinya mengimbau untuk menghubungi petugas PLN agar dapat diawasi.
"Diimbau untuk menghubungi petugas PLN agar dapat diawasi guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan," katanya.
Dirinya pun menyayangkan hal ini dapat terjadi, dalam hal ini pula ia menegaskan kepada setiap pekerja selalu perhatikan keselamatan saat bekerja.
Seorang Pria Tewas Kesetrum
Diberitakan sebelumnya, seorang pria ditemukan tewas diduga akibat kesetrum listrik.
Pria tersebut kesetrum saat bekerja di ruang kerja rumahnya di Jalan Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Rabu (15/4/2020) sekitar pukul 11.00 wib.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kapolsek Sungai Raya, AKP Sutrisno yang saat itu juga membantu mengevakuasi korban ke rumah sakit RSAU Dr. Mohammad Sutomo, di Jalan Bandara Supadio, Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya.
"Pada saat itu Babhin sedang patroli, kebetulan habis dari Pospol Kuala Dua, setelah itu di perjalanan melihat ada ramai-ramai dan langsung didatangin sama anggota Bhabin."
'Ternyata masyatakat bilang ada yang kesetrum, pada saat itu anggota langsung membantu evakuasi korban," ujar AKP Sutrisno kepada Tribun.
Kapolsek menerangkan, sebelumnya korban sempat dibawa pihak keluarga ke pelantaran rumah untuk ditimbun badannya dengan tanah, agar katanya listrik yang berada di tubuh korban hilang.
• BREAKING NEWS - Satu Korban Tewas Akibat Kecelakaan Truk Tangki dan Dua Sepeda Motor di Kapuas Hulu
"Setelah itu kita langsung sarankan untuk dibawa ke rumah sakit, atas ijin keluarga korban pun kita langsung bawa korban ke rumah sakit RSAU Dr. Mohammad Sutomo dengan menggunakan mobil patroli polisi," jelas Kapolsek.
Menurut informasi yang didapat, AKP Sutrisno menjelaskan, korban bernama Hasan berusia 43 tahun dengan pekerjaan seorang teknisi perbaikan alat-alat elektronik.
"Dia inikan ada kayak pekerjaan seperti memperbaiki alat-alat elektronik itu di rumahnya, mungkin ada korsleting atau apa, korban pun langsung kena," tuturnya.
Kemudian saat ini, dikatakan AKP Sutrisno korban sudah tidak bisa terselamatkan lagi, dan jenazah telah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak