Kronologi Pria Dibunuh Usai Setubuhi Istri Orang hingga Hamil 5 Bulan, Jasad Dibuang ke Selokan
Korban memiliki hubungan dengan seorang wanita berinisial S, dari hubungan gelap itu sampai hamil lima bulan.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sesosok mayat lelaki yang diketahui bernama Muhammad Mulla ditemukan di selokan Tol Kebomas arah Romokalisari KM 16.400/B pada Sabtu (28/12/2019).
Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi tengkurap dan membawa bungkusan berisi akik dan kertas mantra.
Para pelaku yang melakukan aksi pembunuhan secara rombongan ditangkap bertahap oleh polisi.
Sedangkan otak pembunuhan dibekuk pada 9 April 2020, setelah diburu selama tiga bulan.
Mayat tersebut awalnya ditemukan oleh seorang pengendara di jalan tol bernama Suhari (60), Sabtu (28/12/2019).
Suhari yang hendak buang air kecil terkejut lantaran melihat mayat dalam posisi tengkurap di selokan.
Ia pun melaporkan kejadian tersebut pada pihak kepolisian. Saat diperiksa, polisi menemukan lilitan tali di bagian leher.
"Diduga dibunuh. Saat ini masih kami identifikasi identitas korban," kata Kasatreskrim Polres Gresik AKP Panji Pratistha Wijaya saat itu.
Mayat itu kemudian dibawa ke RSUD Ibunu Sina Gresik untuk diotopsi.
Polisi kemudian menangkap tiga dari 7 pelaku pembunuhan setelah pengejaran selama kurang lebih tiga bulan.
Pembunuhan tersebut diotaki oleh seorang pria asal Sampang, Madura bernama Jebpar (38).
Ia dibekuk 9 April 2020.
Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo menjelaskan, pelaku sebelumnya bekerja di luar negeri.
Namun saat pulang dari Malaysia, pelaku mengetahui istrinya dihamili oleh seorang pria.
"Motifnya sakit hati, di mana korban memiliki hubungan dengan seorang wanita berinisial S, dari hubungan gelap itu sampai hamil lima bulan," kata Kapolres. Jebpar kemudian menghubungi rekan-rekannya untuk merencanakan pembunuhan dengan durasi selama dua hari.