CERITA di Balik Wali Kota Bogor Bima Arya Positif Virus Corona, Tanpa Gejala Berarti Hingga Imbauan

VIRUS Corona menjadi teror yang kian menakutkan di Tanah Air, setelah jumlah penderita positif terinfeksi Covid-19 kian bertambah dan mengular panjang. 

Tak hanya dari kalangan rakyat biasa, tapi beberapa petinggi negara juga masuk dalam daftar pasien penderita virus mematikan yang di awal kemunculannya dinamai 2019 Novel Coronavirus 2019-nCoV. 

Baru-baru ini, Wali Kota Bogor Bima Arya dinyatakan positif Covid-19.

Ia ditengarai menjadi korban ke sekian dari virus yang diduga berawal dari Wuhan, China itu, usai kunjungan kerja dari Turki beberapa waktu lalu. 

• Tangkal Corona, Kapal di Pelabuhan Dwikora Pontianak Turut Disemprot Cairan Disinfektan

Meski tak ada gejala signifikan, dia tetap menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor.

"Tentu walau tidak ada gejala yang signifikan hanya batuk-batuk kecil tetapi saya memutuskan untuk mengikuti semua protokol dan prosedur menjalani isolasi diri, percaya sepenuhnya pada RSUD Kota Bogor untuk menangani ini," ucap Bima di akun media sosial Intagramnya, Jumat (20/3/2020).

Bima optimistis dirinya bisa sembuh dari Covid-19.

Dia pun menyerahkan seluruh penanganan kasus covid-19 itu ke RSUD Kota Bogor.

Sebab dia melihat sudah banyak pasien positif Covid-19 yang sembuh.

"Warga Bogor covid-19 bisa menyerang siapa saja, sudah banyak juga yang sembuh, tetep optimistis namun juga berhati-hati, jaga jarak (social distance)," kata dia. 

• Antisipasi Virus Corona, KBIHU Arafah Terapkan Manasik Haji Online

Ia juga memohon doa masyarakat untuk dikuatkan selama jalani perawatan dan bisa sembuh dari Covid-19.

"Ini cobaan bagi saya dan keluarga,”.

“Insya Allah dikuatkan. Mohon doanya untuk saya diberi kekuatan, terima kasih," tutup Bima

Sebelumnya diberitakan, kabar mengejutkan datang dari Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto usai kunjungan kerja dari Turki beberapa waktu lalu.

Bima Arya kini dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.