BREAKING NEWS - Aniaya Satpam Kompleks, 8 Orang dari 15 Oknum Driver Ojol Serahkan Diri ke Polisi

PONTIANAK - Penganiayaan terhadap seorang satpam Komplek Greenhill Jalan Parit Haji Husin II yang dilakukan sekitar 15 orang diduga oknum driver ojol, sebagian sudah ada yang menyerahkan diri ke pihak kepolisian.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolresta Pontianak Kombes Pol Komarudin.

"Sudah kita tangani, dan sedang menjalani pemeriksaan. Dan mereka menyerahkan diri ke kita," ujarnya Kamis (13/2/2020).

Diketahui sebanyak 8 orang yang diduga oknum driver ojol yang menyerahkan diri sedang dilakukan pemeriksaan, dan belum ditetapkan status terhadap mereka.

"Progresnya masih berlanjut, nanti akan saya kabari lagi," jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah oknum diduga driver ojek online melakukan penganiayaan terhadap seorang satpam yang bertugas menjaga komplek perumahan, di Jl. Parit Haji Husin II, Selasa (11/2/2020).

• SATPAM Kompleks Dikeroyok Belasan Driver Ojol, Hantam Kepala Hingga Helm Pecah Lalu Minta Damai

Peristiwa tersebut terjadi di pos security Komplek Greenhill.

Satpam yang diketahui bernama Heri mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari sekelompok ojol.

Penuturan Ketua Komplek Greenhill yakni Insan, penyebab keributan tersebut karena satpam komplek meminta driver ojol meninggalkan kartu indentitas berupa KTP saat masuk ke komplek yang ia jaga.

Namun, sang driver ojol ini tidak mau melakukan hal tersebut sehingga timbul lah percekcokan diantara keduanya.

Setelah itu, driver ojol yang mendapat order di komplek tersebut pulang, dan tidak disangka driver ojol tadi kembali dengan membawa sejumlah rekan sesama driver ojol lainnya.

"Kalau mau masuk ke komplek ini memang aturannya tinggalkan KTP di pos satpam. Tapi si driver ojol ini tidak terima, terus dia pulang tak taunya balik lagi kesini bawa kawan-kawannya, ada sekitar 15 orang lah. Lalu langsung mengeroyok satpam kita ini," ujarnya kepada Tribun.

Saat keributan terjadi, Insan sedang berada dirumah.

Dan mendengar ada keributan langsung keluar melihat sudah terjadi penyerangan secara brutal terhadap satpam bernama Heri.

Dirinya langsung melerai keributan tersebut, namun sejumlah oknum ojol masih saja melakukan pengeroyokan terhadap satpam.

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak