Kenali Peluang Trading Oil Bersama GKInvest Pontianak
Hingga saat ini, butuh waktu panjang untuk mengganti kebutuhan minyak sebagai bahan bakar mesin industri dan transportasi.
PONTIANAK – Oil (minyak) merupakan produk hasil tambang. Secara umum, produk tambang cenderung mengalami kenaikan harga terkait dibutuhkan waktu yang lama untuk diperbaharui.
Selain itu, minyak merupakan bahan bakar utama bagi mesin industri dan transportasi.
Hingga saat ini, butuh waktu panjang untuk mengganti kebutuhan minyak sebagai bahan bakar mesin industri dan transportasi .
Ketidakstabilan kondisi politik di timur tengah seperti Libya, Mesir, Aljazair, Yaman, Iran, dan lain sebagainya, memberikan kontribusi dalam pelemahan dan melonjaknya harga minyak dunia saat ini.
• VIDEO: DPRD Sintang Tinjau Proses Pembangunan Betang Tampun Juah
“Negara-negara timur Tengah dikenal sebagai pemasok minyak di dunia, sehingga ketidakstabilan pada area tersebut dikhawatirkan akan mengakibatkan kelangkaan suplai minyak di pasar dunia. Bagi trader, ketidakstabilan ini justru menunjukkan besarnya peluang keuntungan yang bisa didapat, daripada aset yang harganya datar-datar saja karena tak banyak perubahan, jelas peluang trading oil lebih besar,” papar Pimpinan Marketing Gallery GKInvest Pontianak, Dewo Ari Kurniawan, Jumat (31/1/2020).
Jika kita melihat industrialisasi yang terjadi khususnya di Cina dan India, kedua Negara tersebut sangat membutuhkan minyak sebagai bahan bakar bagi berjalannya industrialisasi di Negara mereka.
“Bahkan, Cina telah mengalahkan Amerika Serikat sebagai negara terbesar pengkonsumsi sumber daya energi di dunia,” lanjut Dewo Ari Kurniawan.
Badan Energi nternasional menyatakan bahwa Cina mengkonsumsi 2,5 triliun ton minyak pada 2010.
“Artinya komoditas energi fosil akan selalu relevan selama belum tersedia sumber energi alternatif. Sehingga pelaku trading oil tak perlu khawatir kalau penawaran dan permintaan mendadak akan jadi sepi,” pungkas Dewo Ari Kurniawan.
Peringatan Risiko!
Informasi yang disampaikan ini hanya berdasarkan analisa dan probabilitas harga. Kami tidak dapat memastikan pasti profit , tetapi dari histori tingkat akurasi, keuntungan mencapai 80%.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
