Animal Lovers, Inilah Wadah Komunitas Satwa Pontianak
Kita sudah banyak juga diundang oleh masyarakat ataupun sekolah, yang pasti kalau ada even atau kegiatan komunitas kita pasti diundang
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Jamadin
PONTIANAK- Animal lovers yang mewadahi beberapa komunitas hewan terbentuk dengan tujuan menjalin keakraban dan mencintai hewan yang saling mereka miliki.
Dibentuk sejak tahun 2019 lalu, komunitas ini sudah menaungi beberapa komunitas hewan lainnya yang ada di Kota Pontianak seperti ular, musang, tarantula, leopard gecko, kadal dan sugar glider.
Hewan liar yang bisa dilindungi tersebut oleh manusia dijaga populasinya agar semakin banyak lagi manusia yang menyayangi sesama makhluk hidup tersebut.
Seperti Ketua Apindo Kota Pontianak, Andreas Acui Simanjaya mengatakan kegiatan yang mereka miliki secara rutin ialah ngopi bersama dengan anggota Animals Lover Pontianak sekaligus memberikan edukasi pada masyarakat mulai dari usia anak-anak sampai orang tua.
• Komunitas VSS Bermutu, Rayakan Anniversary ke-4 dan Pengukuhan Pengurus Baru
Dirinya mengaku, perlindungan terhadap satwa langka wajib dilakukan baik melalui hukum yang ada maupun kesadaran masyarakat. Karena ekploitasi dapat mengakibatkan satwa yang ada dialam menjadi langka.
Sehingga, ia yang juga menjadi anggota komunitas tersebut memberikan banyak sosialisasi bersama anggota lainnya untuk melakukan edukasi dalam wujud memamerkan hewan-hewannya di acara ataupun even-even tertentu.
"Sejak kenal komunitas satwa di Pontianak, saya merasa senang sekaligus simpati karena perlindungan hewan itu bagian dari mencintai alam dan jauh mengenal satu makluk hidup secara detail mulai dari cara perawatan dan sifat hidupnya.
• Empat Petugas Damkar Alami Kecelakaan Saat Padamkan Api
Lanjutnya, sejauh ini antusias masyarakat juga begitu besar kepada hewan-hewan yang mereka tampilkan di publik.
Sehingga ia sadar, mengenalkan hewan liar yang dikenal masyarakat harus di edukasi agar tidak banyak lagi pembunuhan kepada satwa liar tersebut.
"Kegiatan yang kita lakukan itu secara sukarela dari setiap anggota. Berapa anggota yang hadir dibentuk, dan kadang berjalan-jalan sambil membawa hewannya, jadi siapa yang mau berfoto ataupun bertanya akan kita beri pemahaman yang benar, seperti merawat, dan lainnya," paparnya.
Tidak hanya itu, edukasi ke sekolah-sekolah juga dilakukan. Tujuannya tetap memperkenalkan dan memberikan pemahaman kepada anak-anak agar tidak takut dan lebih menyayangi satwa-satwa di sekitarnya.
"Kita sudah banyak juga diundang oleh masyarakat ataupun sekolah, yang pasti kalau ada even atau kegiatan komunitas kita pasti diundang," sebutnya.
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/komunitas-hewan-terbentuk.jpg)