SSCASN Terkini
Tanggapan Aswandi Terkait Soal Tes CPNS Yang Dibuat Kemendikbud
Ia mengatakan sebelum tes biasanya ada kisi kisi yang beredar dan itu memudahkan peserta asalkan dibuat secara objektif, transparan dan akuntabel
Penulis: Anggita Putri | Editor: Madrosid
PONTIANAK - Pengamat Pendidikan Universitas Tanjungpura, Dr Aswandi menanggapi terkait beberapa hal yang berkaitan dengan soal tes CPNS yang dibuat oleh Kemendikbud.
Ia mengatakan sebelum tes biasanya ada kisi-kisi yang beredar dan itu memudahkan peserta asalkan dibuat secara objektif, transparan dan akuntabel.
"Jadi kalau memenuhi prinsip dalam seleksi tidak masalah. Jangan sampai dia tidak transparan hanya untuk orang tertentu saja itu tidak benar," ujarnya beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan bobot soal yang dibuat Kemendikbud tentu ingin menghasilkan ASN yang berkualitas dengan membuat sejelas-jelasnya supaya mendapatkan ASN sesuai yang diinginkan dan di buat sejelas mungkin.
• Terapkan Ulangan Online, Aswandi: Pemerintah Harus Pastikan Fasilitas dan Sumber Daya Pendukung
Jadi jangan sampi mereka bingung berspekulasi dan sebagainya.
"Dengan adanya informasi awal saya kira asal terbuka untuk semua peserta dan tau tidak ada masalah supaya mempersiapkan diri sebaiknya ikut seleksi ini," ujarnya.
Ia mengatakan kadang peserta yang ikut hanya asal-asalan dan tidak juga memersiapkan diri
Sedangkan terkait dengan penurunan Pasing grade.
Ia katakan itu hal biasa dan belajar dari pengalaman dahulu ternyata masih banyak yang belum masuk akhirnya seleksi tidak berdasarkan grade itu lagi.
"Kalau sudah diberikan passing grade memberikan kesempatan orang masuk banyak, tapi akhirnya di pilih berdasarkan nilai terbaik," ujarnya.
Biasanya menjelang tes CPNS ada joki-joki yang bermunculan saat akan tes.
Ia mengatakan dari panitia sudah sangat mengantisipasi yang seperti itu dan mereka sudah banyak pengalaman sebelumnya .
"Saya percaya kalau memang pemerintah ingin menghasilkan itu harus di laksanakan dengan baik. Jangan sampai ambur adul tidak bisa seperti itu Kalau pemerintah sudah menjaga itu tinggal laksanakan saja," ujarnya
Ia berharap panitia dari pusat sampai daerah betul- betul mengikuti SOP jangan sampai sudah diberi tahu tapi tidak di ikuti.
Ia juga berpesan agar para peserta yang akan tes untuk mempersiapkan diri dan belajar.