Yuk Kunjungi Kawasan Equator Park, Destinasi Wisata Edukasi Baru di Kubu Raya

CSR itu ada di perusahaan pelat merah seperti PLN, Angkasa Pura dan lain-lain. Itu akan kita komunikasikan.

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ SEPTI DWISABRINA
Kawasan Equator Park Jeruju Besar menjadi destinasi wisata edukasi baru di Kabupaten Kubu Raya. Terletak di Dusun Karya Bhakti, Desa Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Kakap mulai dibuka sejak Sabtu (21/12/2019) lalu. 

KUBU RAYA - Kawasan Equator Park  Jeruju Besar menjadi destinasi wisata edukasi baru di Kabupaten Kubu Raya.

Terletak di Dusun Karya Bhakti, Desa Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Kakap mulai dibuka sejak Sabtu (21/12/2019) lalu.

Ketika tiba di sana, mata pengunjung akan dimanjakan  dengan berbagai pemadangan dan fasilitas dari destinasi Equator Park, seperti balai pertemuan, gazebo, spot foto. Selain itu, wahana permainan juga tak kalah menarik harus di coba oleh pengunjung yang membawa sanak keluarga. Ada permainan bebek engkol, perahu kano ,balon air dan perahu mainan.

Kepala Desa Jeruju Besar, Nurhalijah menjelaskan, pengembangan objek wisata ini sebenarnya sudah mulai dirintis sejak tahun 2016 lalu.

Desa Jeruju Besar Akan Tambah Dua Pos Kamling di Dua Dusun

Namun, karena keterbatasan anggaran, proyek pengembangan Kawasan Equator Park baru mulai gencar dilakukan sejak beberapa bulan terakhir melalui APBDesa dan kemitraan.

"Ini mulai kita buka kurang lebih satu minggu yang lalu. Alhamdulillah pengunjungnya datang dari berbagai daerah, bahkan banyak juga yang dari Kota Pontianak," ujar Nurhalijah, Minggu (29/12/2019).

Nurhalijah adalah satu-satunya, kades perempuan di Kecamatan Sungai Kakap. Ia pun menambahkan bahwa Kawasan Equator Park ini dirancang untuk menjadi kawasan wisata edukasi.

"Guna mendukung rencana tersebut, secara berkala kawasan ini akan dibikin tempat mancakrida (red: outbond) dan lapangan olahraga.

 Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo mengatakan Kawasan Equator Park (KEP) sebagai objek wisata yang sangat potensial terus dikembangkan.

Serta merekomendasikan agar pengelola KEP lebih gencar melakukan promosi di media sosial.

Selain itu, orang nomor dua di Kubu Raya tersebut juga menyarankan untuk dibangun beberapa fasilitas penunjang lainnya. Hal itu bertujuan agar semakin banyak masyarakat Kalimantan Barat yang menjadikan KEP sebagai destinasi wisata.

"Masih banyak hal yang harus dibangun dan dipoles lagi. Lokasi sangat potensial dan saya akan gandeng beberapa pihak untuk membantu bagaimana Equator Park ini ke depannya benar-benar menjadi pilihan bagi masyarakat Kubu Raya dan Kalimantan Barat untuk berwisata," ungkapnya.

Secara terang-terangan, Sujiwo juga menuturkan, dirinya akan berkomunikasi dengan perusahaan-perusahaan BUMN supaya mereka ikut membantu pengembangan Kawasan Equator Park melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR).

"CSR itu ada di perusahaan pelat merah seperti PLN, Angkasa Pura dan lain-lain. Itu akan kita komunikasikan. Seperti di kawasan wisata di Rasau Jaya Tiga (Rajati) itu dapat bantuan dari PLN sekitar Rp50 juta," ucap Sujiwo.

"Nanti akan saya komunikasikan lagi ke PLN dan Angkasa Pura bagaimana CSR-nya nanti membantu desa-desa yang sedang merintis objek wisata dan perlu dukungan dalam pengembangannya,"lanjutnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved