Yohanes Ontot Kukuhkan Ketua DAD Tayan Hilir, Ini Pesan Yang Disampaikan
Victorianus Yanto Laung menyampaikan, Sebagai ketua terpilih ia ingin mengembangkan dan memperkuat DAD Tayan Hilir baik secara internal
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Madrosid
Ontot menjelaskan, masyarakat adat dayak tetap harus berada didalam lingkaran lingkup negara kesatuan republik Indonesia dan berada dan tinggal di tengah-tengah berbagai keberagaman.
"Jadi bukan persoalan masyarakat adat ini terlalu eksklusif, tidak. Hanya kita ingin agar memberikan pencerahan bahwa kita beragam, ditengah-tengah masyarakat adat dayak ada orang melayu, jawa, cina, madura dan sebagainya. Nah dayaknya harus mampu hidup dan berada ditengah-tengah mereka, "ujarnya.
"Mengayomi, yang besar mengayomi yang kecil, yang kecil juga begitu. Saling menghormati besar kecil itu, ini tugasnya kita sebagai penggurus ini. Memberikan pemahaman, tidak terlalu destruktif, terlalu eksklusif di tengah-tengah masyarakat adat yang lain, "tambahnya.
Ontot menegaskan sampai hari ini masyarakat adat sudah sangat luar biasa dan memang mereka bisa hidup bersama dengan masyarakat yang lain. "Karena kalau saya lihat tak ada konflik-konflik sosial, "ujarnya.
"Tayan ini luar biasa, bukan lagi homogen tapi hetorogen karena perusahaan banyak, suku mana pun, agama mana pun masuk disini sebagai karyawan di perusahaan itu, "tambahnya.
Ontot berharap agar estapet kepemimpinan ketua DAD yang baru ini bisa berjalan dengan baik. Selain itu, Ontot juga berharap dengan penggurus yang baru, apa yang sudah dibuat yang lama ini yang baik dilanjutkan, ditingkatkan, dipertahankan.
"Yang kurang baik kita perbaiki, sehingga organisasi ini bisa berjalan seimbang antara yang lama dengan yang baru, "pungkasnya.