Dukung Transparansi, Tribun Pontianak-Stranas KPK Sinergi Cegah Korupsi di Kalbar

Ini tidak hanya di ranah KPK, namun berbagai elemen juga harus ikut andil melakukan pencegahan

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ SEPTI DWISABRINA
Redaksi Tribun Pontianak bersama jajaran Tim Stranas Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia di Kantor Tribun Pontianak, Kubu Raya, Selasa (5/11/2019) 
Dukung Transparansi, Tribun Pontianak-Stranas KPK Sinergi Cegah Korupsi di Kalbar

KUBU RAYA- Tribun Pontianak bersama Tim Stranas Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia saling bersinergi mencegah korupsi di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) melalui keterbukaan akses informasi.

Sebanyak lima orang dari tim Stranas Pencegahan KPK bertandang ke Kantor Redaksi Tribun Pontianak dan disambut langsung Pemimpin Redaksi (Pemred) Tribun Pontianak, Safruddin dan News Manajer Online Tribun, Iin Sholihin.

Suasana hangat begitu terasa, saat jajaran redaksi Tribun dan tim Stranas KPK saling berdiskusi sekaligus sharing terkait pencegahan korupsi.

Baca: Sekda Ketapang Harap NU Mampu Merespon Kondisi Kekinian

Baca: Terkait ASN Terseret Korupsi Embung, Palentinus: Akan Kami Pelajari Dulu


Satu di antara Tim Stranas (Strategi Nasional) Pencegahan Korupsi (PK) KPK, Dedi Haryadi menuturkan  beberapa wewenang dari Stranas KPK adalah mengkoordinasikan, menyinkronisasikan, memantau dan mengevaluasi pelaksanaan Stranas PK.

"Di kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan Pemangku Kepentingan lainnya," ujarnya saat, Selasa (5/11/2019).

Selain itu tugas Stranas KPK, yakni menyampaikan laporan capaian pelaksanaan Stranas PK di kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan lainnya yang terkait kepada Presiden serta mempublikasikan laporan capaian pelaksanaan Aksi PK kepada masyarakat.

Lebih lanjutnya, tim stranas pencegahan korupsi ini membawahi lima organisai, yakni Bapenas, KPK, Kemendagri, Kemenpan dan Staf Kepresidenan.

Baca: Viral Aktivitas Pembalakan Liar Diduga di Meliau

Baca: Isi Tabligh Akbar Hari Santri di Sintang, Tuan Guru Bajang Kagum dengan Bupati Jarot Winarno


"Tiga fokus menangani korupsi keuangan negara, reformasi dan birokrasi," ucapnya.

Selain itu, juga dengan melibatkan berbagai elemen, termasuk media sebagai mitra yang berwenang memberitakan kasus-kasus korupsi  serta berbagai kebijakan penanganan kasus tersebut.

Ditempat yang sama, Pemimpin Redaksi (Pemred) Tribun, Safruddin menuturkan pencegahan kasus korupsi harus di dukung penuh, dan dapat dilakukan melalui publikasi media.

"Ini tidak hanya di ranah KPK, namun berbagai elemen juga harus ikut andil melakukan pencegahan," sebutnya.

Pria yang akrab disapa Rudi itu mengatakan, Tribun Pontianak akan fokus mengkawal isu-isu yang berkaitan dengan upaya serta kebijakan pencegahan korupsi di Kalimantan Barat.

Namun terlepas dari semua itu, kita  tetap menaruh harapan besar kepada lembaga anti rasuah tersebut guna menegakkan keadilan di Indonesia dengan memberantas korupsi yang masih menjadi budaya mengakar di Indonesia.

"Banyak bidang yang bergerak memberantas korupsi, masih belum efektif. Sehingga harapan kami satu-satunya ya di KPK, sebagai lembaga dengan wewenang yang jelas dan pasti ," pungkasnya.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved