Iuran BPJS Kesehatan di Naikkan, Ini Harapan Direktur RSUD Pemangkat
Tidak tanggung-tanggung ia katakan jumlah klaim BPJS yang saat ini belum di bayarkan mencapai Rp 9 Miliar
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Jamadin
Iuran BPJS Kesehatan di Naikkan, Ini Harapan Direktur RSUD Pemangkat
SAMBAS - Direktur RSUD Pemangkat dr Achamd Hardin mengatakan dirinya enggan berkomentar banyak terkait naiknya iuran anggota BPJS kesehatan.
Namun demikian, ia menaruh harapan yang besar kepada pihak BPJS selaku pengelola iuran masyarakat.
"Saya berharap BPJS bisa segera melunasi hutangnya ke pihak rumah sakit, karena akibat dari tidak dibayarnya klaim rumah sakit oleh BPJS mengakibatkan terganggunya cashflow kita di rumah sakit," ujarnya, Rabu (30/10/2019) saat di hubungi.
Baca: Veddriq Ingin Lampaui Hasil Panjat Tebing Asian Championship di Jepang
Baca: Warga Harap Layanan Kesehatan Meningkat Pasca Kenaikan Iuran BPJS
"Karena untuk operasional rumah sakit kita perlu anggaran, seperti untuk pengadaan obat dan BHP, jasa pelayanan dan lain-lain," tegasnya.
Menurut Hardin, jika pihak BPJS bisa lancar membayar klaim rumah sakit, maka operasional dari pada rumah sakit juga akan berjalan lancar.
"Insyaallah kalau pembayaran BPJS ke rumah sakit lancar maka mutu pelayanan kepada peserta BPJS yang mendapat pelayanan di RSUD juga akan meningkat," ungkapnya.
Ia menuturkan, saat ini klaim dari RSUD Pemangkat sendiri baru di selsaikan sampai dengan bulan April.
Baca: BPOKK Demokrat Kalbar Buka Suara Perihal Rupinus Hendak Keluar Partai
Baca: Pertahankan Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan, WHW Optimis Capai Produksi 1 Juta Ton Alumina
Dengan demikian, masih banyak klaim yang belum di lunasi pihak BPJS.
"Saat ini kondisinya RSUD Pemangkat baru sampai bulan April 2019 dibayar pihak BPJS. Kondisi ini sangat menyulitkan dalam beroperasional," jelasnya.
Tidak tanggung-tanggung ia katakan jumlah klaim BPJS yang saat ini belum di bayarkan mencapai Rp 9 Miliar.
"Saat ini tunggakan BPJS sebesar 9 Miliar di RSUD Pemangkat," tutup dr Achamd Hardin.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak