Advetorial

Rangkaian Puncak Festival Robo-robo di Mempawah, Dipusatkan di Dermaga Kuala Mempawah

Puncak Festival Budaya Robo-Robo di Kabupaten Mempawah dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Rabu (23/10).

Penulis: Try Juliansyah | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Puncak Festival Budaya Robo-Robo di Kabupaten Mempawah di hadiri langsung oleh Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Rabu (23/10). 

Rangkaian Puncak Festival Robo-robo di Mempawah, Dipusatkan di Dermaga Kuala Mempawah

MEMPAWAH - Puncak Festival Budaya Robo-Robo di Kabupaten Mempawah dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Rabu (23/10).

Perayaan yang dipusatkan di dermaga kuala mempawah ini diawali dengan acara doa selamat di Muara Sungai Mempawah, dilanjutkan dengan acara ceremonial dan makan saprahan di Dermaga Kuala Mempawah.

"Robo-robo merupakan budaya keraton Amantubillah, ini merupakan ungkapan mengenang kembali kedatangan raja mempawah opu daeng Menambon di Mempawah. Kenapa dinamakan robo-robo, karena dilaksanakan hari rabu pada akhir bulan safar, tanggal 24 safar kali ini bertepatan 23 oktober," ujar Ria Norsan.

Baca: Lestarikan Budaya Tolak Bala, Festival Robo-Robo Kembali Digelar di Sungai Kakap

Baca: Digelar Terpisah, Tidak Mengurangi Esensi Robo-Robo di Kubu Raya

Baca: Desa Karangan Gelar Budaya Robo-Robo, Terdapat Berbagai Perlombaan di Masyarakat

Tujuan lainnya menurut dia merupakan wujud rasa cinta generasi dengan terbentuknya kerjaan mempawah.

"Sebelum kabupaten Mempawah namanya kabupaten pontianak, pada tahun 2014 atas keinginan masyarakat mempawah kabupaten pontianak di ubah menjadi kabupaten Mempawah yang merupakan nama daerah," katanya.

Menurutnya pula dengan mengingat sejarah dan memperingati budaya maka generasi penerus mengetahui sejarah daerahnya. Menurutnya pula dengan memahami sejarah maka rasa cinta yang tumbuh di generasi muda akan ikut membangun daerahnya.

"Harapan saya Mempawah semakin maju dan dikenal, dengan ada nya pembangunan bertaraf internasional maka semakin berkembang. SDA nya sudah baik, maka Mempawah saya yakin akan menjadi daerah yang maju," tuturnya.

Sementara itu Bupati Mempawah, Erlina mengucapkan selamat datang kepada tamu undangan yang menghadiri festival budaya robo-robo di Mempawah. Ia mengatakan mungkin menang robo-robo ada di daerah lain namun kebudyaan ini merupakan milik Mempawah.

"Selamat datang kepada semua yang hadir, robo-robo tiap tahun dilaksanakan dan merupakan ritual budaya yang dilaksanakan kerabat keraton mengenang kedatangan opu daeng Menambon. Ini menjadi daya tarik tersendiri, di daerah lain mungkin ada dan sama tapi tetap ini milik mempawah," katanya.

Ia mengatakan festival budaya ini sangat mungkin di kembangkan lebih baik lagi kedepannya. Bahkan dari kementrian diaukinya sudah mulai melirik potensi budaya tersebut.

"Jika Sinergitas baik maka festival robo-robo ini akan lebih baik dan menjadi destinasi wisata. Kementerian membantu menjadi program pendukung cross border, selain itu promosi juga dilakukan oleh kementrian, semoga ini menjadi salah satu kalender nasional," paparnya.

Ia berharap robo-robo bukan hanya sekedar festival budaya saja namun dapat memberikan edukasi kepada masyarakat luas terkait kekayaan budaya yang dimiliki Kabupaten Mempawah.

"Festival ini bukan hanya sekedar napak tilas, ada penampilan berbeda tahun ini kira perbanyak kegiatan budaya, pasar rakyat dan perbanyak hiburan. Sehingga kegiatan robo-robo ini bisa memberikan efek yang luas seperti dengan dibukanya lapak pasar membantu perekonomian.

"Saya harap panitia lokal berkoordinasi dengan Pemda agar kemasan robo-robo tetap menjunjung tinggi budaya lokal dengan tetap memberikan edukasi pada pengunjung," pungkasnya.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved