Usia Muda Bukan Halangan untuk Wanita Mengejar Cinta dan Kesuksesan

Nah untuk menanggapi hal tersebut, bagaimana Piskolog Rika Indarti menjelaskannya

Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Jamadin
TRIBUNFILE/ISTIMEWA
Rika Indarti - Psikolog 

Usia Muda Bukan Halangan untuk Wanita Mengejar Cinta dan Kesuksesan

PONTIANAK - Kesuksesan karir dan cinta akan selalu selaras dengan kebahagiaan. Banyak wanita yang merasa dirinya tidak bisa menggapai kesuksesan hanya karena terbelenggu oleh cinta.

Namun perlu diketahui, wanita sukses adalah bagaimana ia bisa menjadi dirinya sendiri dan mencapai pencapaian tertinggi baginya serta tidak melupakan kodratnya sebagai seorang wanita.

Untuk itu, sebagai wanitauda berusaha maksimal untuk sebuah kebahagiaan di masa depan adalah sebuah keharusan.

Dan ini akan menjadi tempat terbaik bagi wanita muda untuk mendulang kesuksesan antara karir dan cinta.

Baca: Mahasiswi Semester Akhir Diduga Gantung Diri

Nah untuk menanggapi hal tersebut, bagaimana Piskolog Rika Indarti menjelaskannya. Yuk kita simak dalam rubrik hangout berikut ini ya.

Pertanyaan:

Bagaimana cara agar sukses dalam karir,cinta dan keluarga di usia muda (23-25tahun) khusus untuk wanita ditengah pekerjaan yang sangat menyita waktu dan menjenuhkan.

Arsita (23) Kota Baru

Jawaban:

Banyak orang beranggapan bahwa kesuksesan karir tidak selaras dengan cinta dan keluarga di usia muda.

Alasannya adalah kehilangan fokus, ketidak mampuan membagi waktu, dan kesulitan untuk membagi prioritas.

Pendapat tersebut tentu tidak sepenuhnya benar, beberapa kesuksesan publik figur yg masih muda, sukses di karir dan keluarga mereka.

Tapi di balik itu semua, sebenarnya balik lagi ke diri pribadi masing-masing mendefinisikan "kesuksesan" tersebut.

Bila kita sepakat bahwa arti kesuksesan adalah ketika kita merasakan bahagia karena mencapai sesuatu.

Baca: Satgas Pamtas Yonmek 643/Wns Amankan Warga Negara Malaysia Bawa Narkoba

Maka kita harus jelas pula mendefiniskan makna sesuatu itu. Karena akan berbeda-beda maknanya pada setiap orang.

Oleh karena itu penting sekali bagi kita untuk memiliki rasa syukur kepada Allah SWT.

Bila kita sudah memiliki rasa syukur tersebut, maka antara karir dan keluarga akan berjalan dengan smooth.

Kita tidak akan semata mengejar karir. Kesuksesan yang kita raih pun tidak hanya bermanfaat untuk diri sendiri, tetapi juga bisa dirasakan olehkeluarga.

Agar berjalan berimbang, lepaskan sifat ambisius kita terhadap karir. Boleh memiliki idealisme dan motiasi, bila memiliki keluarga kita akan lebih terkendali scr moral, mana yang boleh dan tidak boleh. Dan ingatlah pada hakekatnya manusia makhluk yg berpasang-pasangan.

Dan kodratnya untuk membentuk keluarga bila cukup umur. Jadi sebaiknya jalani keduanya dengan santai, biarkan mengalir.

Dan sebaiknya carilah pasangan dalam keluarga yang juga dapat memahami dan mendukung karir anda.
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved