Kalbar 24 Jam
Kalbar 24 Jam - Pejuang Demokrasi Gugur, Kisah Audrey, hingga Sutarmidji di Depan Pimpinan KPK
Bahkan pada pelaksanaan pemilu kali ini banyak menelan korban. Sebab pada proses pemungutan dan penghitungan surat suara di TPS
Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Dhita Mutiasari
Kalbar 24 Jam - Pejuang Demokrasi Gugur, Kisah Audrey, hingga Sutarmidji di Depan Pimpinan KPK
BERAGAM informasi, peristiwa dan kejadian menarik mewarnai Kalimantan Barat (Kalbar) dalam kurun waktu 24 jam terakhir di bulan April sejak , Kamis (25/4/2019)
Nah, apa saja informasi dan peristiwa populer tersebut.
Berikut tribunpontianak.co.id merangkumnya, Jumat (24/4/2019) pagi.
1.Ternyata Sudah Tiga Pejuang Demokrasi di Sintang Gugur, Ada yang Hamil Tua

Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden dan Legislatif 2019 tak salah jika disebutkan sebagai pesta demokrasi paling gila, pasalnya untuk pertama kalinya lima jenis pemilihan dilaksanakan secara serentak.
Bahkan pada pelaksanaan pemilu kali ini banyak menelan korban. Sebab pada proses pemungutan dan penghitungan surat suara di TPS, semua yang terlibat harus bekerja lebih lama, bahkan hingga 24 jam nonstop.
Termasuk di Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat tercatat tiga pejuang demokrasi harus gugur. Semuanya untuk suara rakyat yang harus disalurkan demi terlaksananya Pemilu 2019 yang sukses dan lancar.
Baca: Penerimaan Pajak Dana Desa Masih Rendah
Baca: Bupati Atbah: Sambas Bersiap Hadapi Ramadan
Baca: Hadir Pertama di Kota Pontianak, Menu Khusus Ikan Bakar Tuna, Deho dan Tude
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sintang Hazizah menjelaskan dirinya baru saja kemarin malam kembali mendapatkan informasi dari PPK Serawai jika ada petugas ketertiban TPS (Hansip-Red) yang meninggal dunia.
Petugas tersebut bernama Jentol, diketahui dirinya saat hari pemungutan menjadi petugas ketertiban di TPS 001 Dusun Batu Badak, Desa Mensulung Bio, Kecamatan Serawai. BACA SELENGKAPNYA......
2. Audrey Akui Pada Hotman Paris, Kemaluannya Dicolok Vaginanya oleh Terduga Pelaku Pakai Ini
Kasus siswi SMP Pontianak yang diduga dikeroyok Para Siswa SMA kini terus menjadi sorotan banyak pihak.
Termasuk pengacara kondang Hotman Paris.
Untuk mengupas habis kasus Audrey, Hotman Paris sengaja mendatangkan Audrey ke program acaranya Hotman Paris Showdi iNews pada Rabu pukul 21.00 WIB.
Baca: Gali Kebenaran! Hotman Paris Bongkar Lewat Audrey, Awkarin Wawancara 3 Saksi Terduga Pelaku
Baca: Audrey Sebut Sudah Teriak Menyerah, Terduga Pelaku Tega Tendang Muka Lakukan Hal Tak Manusiawi
Baca: Video Curhatan Lengkap Audrey Pada Hotman Paris, Tangis Pecah Saat Ceritakan Kelaminnya Dicolok
Audrey ditemani ibu dan tantenye membeberkan tentang kronologi penganiayaan yang dialaminya saat itu.