Ratusan Aparat Jaga Ketat Lokasi Ledakan di Kota Sibolga, Satu Warga Dikabarkan Kena Ledakan

"Infonya ada korban akibat ledakan bom itu, tapi belum bisa dipastikan juga, sebab belum lihat secara langsung, hanya mendengar saja,"ujarnya

Editor: Dhita Mutiasari
Shutterstock
police line do not cross 

Dalam video pertama yang berdurasi 12 detik, terlihat kepanikan terjadi demgan ramainya orang disekitar lokasi.'

Baca: Monitoring Pembangunan SPN, Komisi 1 DPRD Kalbar Lakukan Kunjungan Kerja di Singkawang

Baca: Uang Rp 596 Juta Raib! Satu Keluarga jadi Korban Penipuan Jamaah Haji Plus, Pelakunya Emak-emak

Baca: HASIL Persija Jakarta Vs Shan United di Piala AFC, Macan Kemayoran Sedang Tertinggal 0-1

Tak lama setelahnya sebuah becak dengan cat depan berwarna merah, terlihat membawa seorang pemuda di dalam becak itu.

Ada seorang laki-laki mengenakan Hoodie berwarna merah terlihat berusaha memberikan jalan agar becak itu bisa segera pergi meninggalkan lokasi.

Dalam video kedua, terlihat beberapa petugas kepolisian berpakaian lengkap berlari menuju lokasi TKP.

Video itu sendiri sampai saat ini sudah ditonton dan dibagikan 1000 kali lebih dengan 55 orang yang memberikan komentar.

Diduga bom yang meledak, adalah bom rakitan. Kabar yang berkembang satu korban tewas pada kejadian tersebut.

Kapolres Sibolga AKBP Edwin Hariandja yang coba dikonfirmasi melalui telepon seluler terkait kejadian tersebut, belum bisa memberikan komentar.

"Nanti ya mas, nanti saya kabari. Tolong ya mas," ucap Edwin singkat.

Sampai saat ini, belum ada pihak-pihak yang bisa memberikan keterangan terkait kejadian apa yang telah terjadi di Sibolga tersebut.

Dentuman keras diduga bom kagetkan penduduk di Sibolga, Sumatera Utara, Selasa (12/03/2019).

Video kepanikan warga diunggah ke akun facebook bernama Devi.

Beberapa personel polisi bersenjata lengkap langsung mendekat ke lokasi ledakan.

Polisi membawa senjata laras panjang, helm dan rompi.

Kapolres Sibolga AKBP Edwin Hariandja yang coba dikonfirmasi melalui telepon seluler terkait kejadian tersebut, belum bisa memberikan komentar.

"Nanti ya mas, nanti saya kabari. Tolong ya mas," ucap Edwin singkat.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved