Kebakaran di Putussibau

Tim Gabungan Temukan Mayat Bocah Ikut Terpanggang Bercampur Puing-puing Bangunan

Terlihat kondisi mayat sudah tercampur dengan sisa kebakaran bangunan, hanya terpantau sejumlah tulang menulang saja.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ SAHIRUL HAKIM
Kepolisian saat menemukan korban yang terbakar, Selasa (29/1/2019) 

Tim Gabungan Temukan Mayat Bocah Ikut Terpanggang Bercampur Puing-puing Bangunan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Petugas Kepolisian, TNI, dan Satpol PP, berhasil menemukan mayat seorang bocah laki-laki yang terbakar, saat kejadian Kebakaran di Pasar Merdeka Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa (29/1/2019) pukul 10.25 WIB.

Hingga detik ini pukul 10.34 WIB, petugas masih terus mencoba evakuasi mayat yang sudah terpanggang tersebut. Telihat kantong mayat sudah di siapkan oleh petugas.

Baca: Polisi Berhasil Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan Sadis di Mempawah, Ini Orangnya

Baca: Pasca Kemalingan, Dua Satpam Jaga Kediaman Carlos Djaafara

Terlihat kondisi mayat sudah tercampur dengan sisa kebakaran bangunan, hanya terpantau sejumlah tulang menulang saja.

Diketahui bahwa, semalam Senin (28/1/2019) pukul 22.00 WIB, telah terjadi kebakaran hebat yang menghanguskan sebanyak 11 bangunan, termasuk ruko dan rumah warga.

Api bisa dipadamkan sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian terkait kebakaran tersebut. 

Terdengar Ledakan Belasan Kali

Suara ledakan terdengar hingga belasan kali dalam persitiwa kebakaran bangunan ruko, di Pasar Merdeka Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar, Senin (28/1/2019) jelang tengah malam.

Petugas kebakaran bersama masyarakat terus berupaya memadamkan kobaran api.

 Hingga pukul 23.13 WIB kobaran api masih besar.

Baca: Jadwal Kas Keliling Bank Indonesia Kalbar

Baca: Berikut Ketentuan Biaya dan Syarat Kursus Mengemudi

Baca: Rumah Dibobol Maling, Carlos: Ini Yang Pertama Kali

Adapun musibah kebakaran diperkirakan terjadi sejak pukul 22.00, namun hingga pukul 23.13 belum bisa dipadamkan.

Terkait penyebab kebakaran, belum bisa diketahui.

Menurutnya seorang warga, Hairul mengatakan, api membesar mulai sekitar pukul 22.00, terdengar suara ledakan sangat keras.

"Saya bersama warga lain langsung berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Tapi api semakin besar," kata Hairul.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved