Millenial Road Safety Festival

Tahun 2018, Tercatat 502 Warga Kalbar Tewas di Jalan Raya, 60 Persen Kaum Millenial!

Angka kecelakaan berdasarkan data yang ada, disebutkan saat sosialisasi adalah dari kalangan millenial dan umur produktif.

Penulis: Syahroni | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/WAHIDIN
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Kalbar, Kombes Pol Nanang Masbudi 

"Banyak pula para pelajar dan mahasiswa yang menjadi korban maupun pelaku kecelakaan ini, maka dari itu keselamatan berlalu lintas dan perilaku berlalu lintas yang baik dan benad wajib kita terapkan guna menghindari kecelakaan," sarannya.

Nanang Masbudi, mengajak semua kalangan bahu membahu bersama kepolisian memberikan pengetahuan berlalu lintas pada masyarakat.

Standar berkendara setidaknya memperhatikan,lampu, lampu sen, spion, helm, jangan ginakan Hp saat berkendara, jangan berkendara saat mengantuk dan lelah, roda empat wajib gunakan sabuk pengaman.

Rinciannya sebagai berikut:

*Data Lakalantas Polda Kalbar 2018.

- Jumlah kejadian = 1.207 kasus.
- Meninggal dunia = 502 orang.
- Luka berat = 545 orang.
- Luka ringan = 1.128 orang.
- Kerugian Materil = Rp5.446.495.000
- Rata-rata perhari kecelakaan = 3-4 kasus.
- Rata-rata orang meninggal dijalanan karena kecelakaan perhari = 1-2 orang.

*Data Lakalantas Polda Kalbar 2017.

- Jumlah kejadian = 1.281 kasus.
- Meninggal dunia = 387 orang.
- Luka berat = 840 orang.
- Luka ringan = 966 orang.
- Kerugian Materil = Rp5.308.045.000

*Data Lakalantas berdasarkan umur 2018

- 0-9 tahun = 130 kasus.
- 10-15 tahun = 240 kasus.
- 16-30 tahun = 889 kasus.
- 31-40 tahun = 309 kasus.
- 40-50 tahun = 255 kasus.
-51 tahun keatas = 371 kasus.

*60 persen koban maupun pelaku kecelakaan di Kalbar adalah kaum milenial.

*Tak sedikit korban dan pelaku kecelakaan adalah pelajar dan mahasiswa

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved