Meutya Hafid Sebut Wajah Boyolali Manis-manis, Sindir Pidato Prabowo Subianto?

Politisi partai Golkar, Meutya Hafid, menyebut wajah orang Boyolali itu manis-manis.

Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
Ambaranie Nadia K.M
Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Meutya Hafid 

Meutya Hafid Sebut Wajah Boyolali Manis-manis, Sindir Pidato Prabowo Subianto?

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Politisi partai Golkar, Meutya Hafid, menyebut wajah orang Boyolali itu manis-manis.

Hal itu ia tuliskan di akun Twitter miliknya, @meutya_hafid, Jumat (2/11/2018).

“Manis manis kan kami. Semanis wajah Boyolali. #SaveMukaBoyolali,” tulis Meutya Hafid.

Ia membalas cuitan sejawatnya, politisi PDIP, Budiman Sujatmiko.

Budiman Sujatmino membuat cuitan kegiatan dirinya bersama dengan Meutya Hafid.

Baca: Kubu Prabowo : Kesepakatan Jangan Sampai Pembatasan Informasi ke Publik

“Dengan @meutya_hafid dan teman2 TKD (Tim Kampanye Daerah) Sumut lintas partai utk #JokowiAmin. Makan siang sblm memberi materi teknik melawan hoax "Firehose of Falsehoods" ala Trump, Brexit & Bolsonaro CC @amflife,” tulis Budiman Sujatmiko di akun instagramnya, @budimandjatmiko.

Sebelumnya, Budiman Sujatmiko juga mencuit soal Boyolali.

“Boyolali bersatu, tak bisa dikalahkan !! (Anak Banyumas dan Cilacap juga...),” tulis Budiman Sujatmiko.

Cuitan Meutya Hafid ditanggapi beragam oleh netizen.

Baca: Alasan Gus Irfan Cucu Pendiri NU Berkenan Jadi Juru Bicara Prabowo-Sandi

“Ibu dewan yg terhormat, mau nanya apa ini yg di nama kan politik yg sesungguhnya nya, menggunakan isu sara? #SaveMukaBoyolali,” tulis @ItuIrman

“Baru tau klo mbak orang Boyolali ... #SaveMukaBoyolali,” tulis @3Dota

“#SaveMukaBoyolali #SaveMukaBoyolali Kak,hitam manis,putih canting,kecil imut,tinggi semampai semua ku suka,” tulis @khairaniicut.

Seperti diketahui, nama Boyolali mendadak viral setelah disebut-sebut Capres Prabowo Subianto.

Dalam sebuah pidatonya, Prabowo Subianto, awalnya bercerita tentang semua hotel terkenal di dunia ada di Jakarta.

Ia menyebut beberapa nama. Di antaranya Hotel The Ritz-Carlton.

“Namanya saja kalian tak bisa sebut,” kata Prabowo disambut tawa.

Baca: Prabowo-Sandiaga Uno Tunjuk Cucu Pendiri NU Jadi Juru Bicara Tim Pemenangan Capres

“Dan macam-macam itu semua, tapi saya yakin kalian tidak pernah masuk hotel-hotel itu, betul?” tanya Prabowo.

Massa yang mendengarkan pidato Prabowo pun serempak menjawab, “Betul”

“Kalian kalau masuk, mungkin kalian diusir karena kalian tidak tampang orang kaya. Tampang-tampang kalian ya kaya Boyolali ini,” kata Prabowo disambut tawa.

Video Prabowo tentang Boyolali ini menyebar di jejaring media sosial twitter.

Hingga sampai muncul #SaveMukaBoyolali.

Satu di antaranya diunggah pemilik akun @MurtadhaOne, Jumat (2/11/2018).

“Detik-detik Prabowo Bilang Tampang-Tampang Boyolali Bukan Tampang Orang Kaya,” tulis @MurtadhaOne.

Sementara itu, ada juga video lengkap tentang pidato Prabowo di Boyolali itu.

Diketahui, Prabowo Subianto mengunjungi Boyolali.

Seperti yang bisa disimak melalui akun Youtube TAUFIK IRVANI.

Baca: Jokowi-Maruf 52,6 Persen, Prabowo-Sandi 32,7 Persen, Begini Metode Survei Kompas

Begini Pidato Prabowo selengkapnya mengutip jateng.tribunnews.com:

Seorang presiden RI, sayap-sayap, sebagai contoh para purniawan perjuang Indonesia Raya,

Singa-singa tua yang turun dari gunung untuk membela negara dan bangsa kita walaupun mereka giginya sudah ompong.

Giginya ompong semangatnya masih menyala-nyala.

Tapi terutama yang saya rasakan dukungan dari emak-emak yang miltan

Saudara-saudara ini yang merasakan, karena keadilan dan kemakmuran adalah tuijuan kita merdeka.

Keadilan dan kemakmuran tujuan mendirikan banga Indonesia.

Keadilan dan kemakmuran adalah tujan kita merdeka

Baca: Terkait Pemilih Non DPT Capai Ratusan Ribu, Kubu Prabowo Khawatir Ada Penyelewengan

Keadilan dan kemakmuran adalah mendirikan bangsa Indonesia.

Saya tanya ke saudara-saudara, apakah saudara-saudara sudah merasakan keadilan dan kemakmuran atau belum?

Saudara-saudara saya hari ini didampingi oleh ketua umum partai Amanat Nasional, Pak Zulkifli Hasan tapi kebetulan beliau juga sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan RI (MPR RI) pemegang perwakilan perwakilan rakyat yang tertinggi di Republik Indonesia.

Saya kenal Pak Bibit Waluyo sudah lama.

Sebenarnya beliau adalah senior saya

Beliau yang dulu mlonco saya yang mengembleng saya, karena dulu saya taruna yang nakal, kalau nggak nakal, saya nggak jadi jenderal.

Baca: Jika Prabowo Menang, Suriansyah Pastikan Kalbar Tak Dianak Tirikan

Dulu kita tentara bukan di belakang meja, bukan tentara di kota, kita tentara di lapangan.

Seharusnya kami pensiun, seharusnya kita istirahat.

Tapi kami melihat bahwa negara dan bangsa masih dalam keadaan tidak baik.

Saya memberi usia saya untuk bangsa ini, saya memberi jiwa dan raga saya untuk bangsa ini.

Tapi begitu saya lihat Jakarta, saya melihat hotel-hotel mewah.

Gedung-gedung menjulang tinggi.

Sebut aja hotel paling mahal di dunia, ada di Jakarta.

Ada Rich Carlton, ada Waldorf Astoria, ngomong aja kalian nggak bisa sebut dan macem-macem itu semua.

dan saya yakin kalian nggak pernah masuk hotel-hotel tersebut, betul?

Baca: Suriansyah Beberkan Agenda Prabowo-Sandi Bakal Ke Kalbar

(betul, sahut hadirin yang ada di acara itu).

Mungkin kalian diusir, tampang kalian tidak tampang orang kaya, tampang kalian ya tampang orang boyolali ini.

Saya sebagai prajurit, kok negara saya bukan untuk rakyat saya, untuk apa saya berjuang, apakah saya berjuang agar negara saya milik orang asing, saya tidak rela, saya tidak rela,

Karena itu saya melihat rakyat saya masih banyak yang tidak mendapat keadilan, kemakmuran dan kesejahteraan, buka itu cita-cita Bung Karno.

Berikut Video Pidato Prabowo Subianto di Boyolali:

(Hasyim Ashari/tribunpontianak/ Wahyu Ardianti Woro Seto/jateng.tribunnews.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved