Karyawati Bank Sekaligus Janda Cantik Tewas dengan 23 Tusukan, Simak Video dan Fakta-faktanya
Seorang pegawai bank bernama Ela Nurhayati (42) ditemukan sudah tidak bernyawa di rumahnya di Kecamatan Lembang, Bandung.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BANDUNG - Seorang pegawai bank bernama Ela Nurhayati (42) ditemukan sudah tidak bernyawa di rumahnya di Kampung Pangragajian RT 3/9, Desa Kayuambon, Kecamatan Lembang, di mata keluarga merupakan orang yang sangat baik namun tertutup.
Perempuan janda itu tergeletak di ruang tamu dalam kondisi bersimbah darah.
TribunJabar.id telah merangkum sejumlah fakta terkait tewasnya pegawai bank berparas rupawan tersebut:
1. Penyebab Kematian Masih Misteri
Hingga kini, penyebab tewasnya Ela belum diketahui.
Polisi masih melakukan penyelidikan.
Baca: Sosok Karyawati Bank yang Tewas Dibunuh, Janda Cantik dan Hidup Sendirian
Kasatreskrim Polres Cimahi, AKP Niko Adi Putra mengatakan, Satreskrim Polres Cimahi bersama Polsek Lembang sudah meminta empat sampai lima orang saksi dan masih menunggu hasil otopsi korban.
"Dari TKP kami lihat ada beberapa luka. Intinya, kami masih lakukan penyidikan. Nanti kami ungkapkan," ujar Niko di lokasi, Selasa (11/9/2018).
2. 23 Tusukan
Menurut AKP Niko, terdapat 23 luka tusukan di tubuh Ela.
Luka tersebut berada di bagian kiri, pelipis mata kiri, dan dada kanan.
"Ada 23 tusukan semuanya," ujar Niko.
3. Berstatus Janda
Sepupu Ela, Nendi (53) menjelaskan bahwa korban berstatus janda dan tinggal di rumah sendirian.
Baca: Karyawati Bank Tewas Dibunuh, 28 Tusukan di Tubuh Hingga Saksi Kunci Anak Berkebutuhan Khusus
Ia menambahkan, Ela mempunyai seorang anak yang kini tinggal bersama mantan suami.
Ela adalah anak ketiga dari lima bersaudara.
"Dia (Ela) tinggal sendiri, karena dia telah cerai dengan suaminya dan anaknya tinggal dengan mantan suaminya. Jika libur anaknya kadang dibawa ke rumah Ela oleh mantan suaminya," ujarnya di lokasi, Selasa (11/9/2018).
Ela baru pindah ke tempatnya di Pangragajian baru dua tahun yang sebelumnya tinggal di Cibodas, Lembang.
4. Tak Terdengar Ada Masalah
Nendi mengungkapkan, selama ini Ela tak pernah terdengar mempunyai masalah.
Hal itulah yang kemudian membuat pihak keluarga kaget.
"Jelas kami (keluarga) terkejut karena gak pernah mendengar ada masalah," ujarnya.
Baca: Make Up Pengantin Muslimah Ala Ma Rina, Peserta Inkubator Fintech Bank Indonesia
Di mata keluarga merupakan orang yang sangat baik namun tertutup.
Tribun-Video.com melansir TribunJabar.id, Kamis (13/9/2018), Ela ditemukan tergeletak di ruang tamu, tubuhnya bersimbah darah.
Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Niko Adi Putra mengatakan, terdapat 23 luka tusuk di tubuh Eli.
Ela yang merupakan seorang janda tinggal sendiri di rumahnya, sementara anaknya tinggal bersama mantan suaminya.
Melansir Kompas.com anak berkebutuhan khusus yang merupakan anak kandung Ela adalah saksi kunci dalam kasus pembunuhan tersebut.
"Kondisi anak korban ini merupakan saksi kunci karena ada di situ (TKP)," kata Kabid Humas Polda Jawa barat (Jabar) Kombes Trunoyudho Wisnu Andiko.
Baca: Juned Dikenal Pendiam, Sebelum Bunuh Diri Sempat Minta Maaf pada Keluarga di Jember
Seperti diberitakan sebelumnya, jasad korban ditemukan usai anaknya menangis.
Saat itu anak korban membawa ponsel dan pakaiannya berlumuran darah.
Anak tersebut diantarkan mantan suaminya sejak Jumat (7/9/2018).
Kini, tim penyidik telah meminta keterangan 8 saksi, termasuk anak korban.
Akan tetapi, kerena anak korban berkebutuhan khusus, penyidik mendatangkan saksi ahli.
Selain itu, anak korban juga didampingi orang dewasa yang ditunjuk.
Simak videonya:
(Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama/Tribun-Video.com/Vika Widiastuti)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Karyawati Bank Tewas Dengan 23 Tikaman di Lembang, Ini Fakta-faktanya