Selamat Datang Gubernur Baru Kalimantan Barat, Sutarmidji

TRIBUNPONTIANAK.co.id/Marlen Sitinjak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Selamat datang Gubernur dan Wakil Gubernur baru Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji-Ria Norsan. 

Sutarmidji-Ria Norsan dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur baru Kalimantan Barat (Kalbar) untuk periode lima tahun kedepan.

Keduanya bersama pasangan terpilih Gubernur dan Wakil Gubernur provinsi lainnya dilantik oleh Presiden Joko Widodo, di Istana Negara, Rabu (5/9/2018).

Partai koalisi pengusung pasangan gubernur Kalbar terpilih periode 2018-2023, Sutarmidji-Ria Norsan, memastikan akan mengawasi kinerja pasangan ini.

Terutama untuk mewujudkan program kerja yang telah dijanjikan kepada masyarakat saat masa kampanye.

"Yang jelas setelah terpilihnya Midji-Norsan dan Pilkada serentak, serta besok akan dilantik, Pak Midji Norsan sesuai dengan slogan kita bahwa Kalbar baru untuk semua. Jadi tidak ada sekat antara Parpol atau pengusung dengan diusung, Pak Midji-Norsan jadi pemimpin kita ke depan tahun 2018-2023," ujar Sekretaris DPD Partai Golkar Kalbar Prabasa Anantatur kepada Tribun, Rabu (5/9/2019) di Istana Negara.

Baca: Kurs Rupiah Melemah Berpotensi Mengerek Harga Sejumlah Barang, Arief: Jokowi Jangan Sombonglah

Baca: Jelang Pelantikan Gubernur Kalbar Oleh Presiden Jokowi, Beginilah Kesiapan Sutarmidji

Ia mengucapkan selamat atas pelantikan Midji-Norsan yang bakal digelar hari ini.

"Untuk itu, mari kita bersatu kembali agar keinginan pembangunan dan visi yang disampaikan sesuai waktu kampanye. Beliau sangat prioritas dengan kaitan pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan percepatan pembangunan," ungkap Prabasa.

Prabasa mengatakan, program prioritas dari Golkar untuk Midji Norsan ialah sesuai dengan visi misi yang diterjemahkan dari RPJM.

"Sebagai partai pengusung tentu dengan partai koalisi mengigatkan Midji-Norsan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur, kami merasa sangat optimis dengan kemampuan Midji-Norsan lebih maju daripada sekarang karena terbukti sebagai Wali Kota dua dan Bupati periode, dan membuat perubahan bagi Kalbar kedepan," katanya.

Dengan prioritas tadi, kata dia, IPM Kalbar diharapkan lebih meningkat dari sebelumnya, yang penting dipercayakan sekaligus mengawal Midji-Norsan menjabat.

"Kita doakan pelantikan di Istana negara dapat berjalan dengan lancar. Harapan kami semua menyatu kembali," harapnya.

Diterangkannya pula, pada 6 September Midji Norsan akan tiba di Pontianak.

Selanjutnya 7 September, sertijab, dan 10 September sambutan pertama di DPRD tentang perubahan anggaran, KUA, dan PPAS.

Penegasan yang sama disampaikan Ketua DPD Partai Hanura Kalbar, Suyanto Tanjung.

Ia menuturkan pihaknya siap mengawal Gubernur dan Wakil Gubernur lima tahun kedepan yang akan dilantik, yakni Sutarmidji-Ria Norsan.

"Kita ucapkan selamatlah kepada Gubernur dan Wakil Gubernur, mudah-mudahan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur untuk seluruh masyarakat Kalbar, mari segera membangun masyarakat Kalbar, bekerja sesuai apa yang disampaikan, visi-misinya, janji-janjinya," kata Suyanto.

Ia pun mengharapkan agar nantinya pemekaran dapat segera dilaksanakan.

"Yang kita harapkan pemekaran Kapuas Raya segera dilaksanakan. Kemudian penyelesaian infrastruktur di wilayah pedalaman yang masih rusak parah, dan birokrasi pemerintahan yang diperbaiki, itu aja dulu cukup," katanya.

Suyanto menegaskan akan mengkritisi kinerja Midji-Norsan jika tak pro rakyat.

"Selama mereka lakukan yang terbaik untuk rakyat pasti kita dukung, kalau melenceng tentu kita kritisi, itu aja. Ini bukan masalah pengusung, pendukung atau penolakan, tapi yang dibuat oleh Gubernur dan Wakil Gubernur pro rakyat pasti kita dukung, tapi jika tidak ada manfaatnya tentu kita kritisi. Saling melengkapi satu sama lain, masa salah harus dibiarkan," tutupnya.

Kawal Program

Ketua DPW Partai NasDem Kalbar, Syarif Abdullah Alqadrie, mengucapkan selamat kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar terpilih yang akan dilantik Rabu (5/9) di Istana Negara.

"Saya ucapkan selamat atas pelantikan itu, artinya bahwa Pak Sutarmidji telah dilantik sebagai Gubernur dan Pak Ria Norsan Wakil

Gubernur, tentu kita ucapkan selamat kepada beliau," kata Syarif Dul.

Sebagai partai pengusung, Sy Dul pun menuturkan jika pihaknya akan terus mengawal dari kinerja Midji-Norsan kedepan.

"Tentu kita selalu mengawal sesuai visi misi beliau dalam lima tahun ke depan. Merupakan kewajiban dari partai pengusung sehingga apa yang menjadi rencana beliau bisa terealisasi dengan baik walaupun sebagai pengusung ada hal yang perlu dikritisi, kita kritisi untuk kebaikan dalam rangka mewujudkan visi misi beliau," katanya.

Ia pun mengatakan, NasDem mengharapkan agar Midji-Norsan dapat memprioritaskan IPM Kalbar agar meningkat.

"Jelas, Kalbar peningkatan IPM-nya harus berubah itu jadi penekanan kita, IPM kita rangking 4 dari bawah, bagaimana IPM bisa lebih atas. Tentu indikator IPM yang harus ditingkatkan beliau," ujarnya.

Selain itu, menurutnya pula, agar infrastruktur Kalbar dapat juga meningkat.

"Kemudian yang kedua, berkaitan dengan pemeringkatan itu peningkatan infrastruktur, jalan provinsi yang perlu perhatian, masalah kesehatan, pendidikan, SDM tentu jadi program beliau kedepan," katanya.

Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kalimantan Barat Arif Joni mengatakan PKS sebagai partai pengusung bersama partai koalisi berharap janji-janji Gubernur dan Wagub terpilih saat kampanye bisa terwujud.

Janji janji politik semasa kampanye terealisasi dengan progress yang jelas dan terukur setiap tahun anggaran.

"Selamat atas pelantikan Bpk Sutarmidji dan Bpk Ria Norsan sebagai Gubernur dan wakil gubernur Kalbar periode 2018-2023. Semoga Kalbar menjadi Kalbar Baru yang lebih sejahtera," ujarnya.

Ia menuturkan PKS dan partai mitra koalisi lainnya bersama gubernur terpilih terus bekerjasama melaksanakan janji janji kampanye.

Komunikasi dan koordinasi senantiasa terjalin baik. Termasuk kerjasama dalam mengawal program kerja sesuai dengan visi dan misi gubernur.

"Teman-teman di legislatif dari PKS dan dari partai lainnya akan mengawalnya," ujarnya.

Saat disinggung tentang program prioritas apa saja yang akan dikawal PKS, Arif Jhoni mengatakan seluruh visi misi Midji Norsan dan semua janjinya akan dikawal, terutama dalam pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.

"Bukan hanya mengawal, tapi bahu-membahu bersama mewujudkannya," pungkasnya.

Anggota DPR RI Dapil Kalbar Daniel Johan juga menyampaikan selamat atas akan dilantiknya gubernur dan wakil gubernur kalbar Periode 2018-2023 oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negera pada 5 September 2018.

"Selamat gubernur rakyat kalbar, kita doakan agar pak midji bertangan dingin dalam membawa rakyat kalbar lebih sejahtera," ujar politisi PKB tersebut.

Dirinya menitipkan pesan kepada Gubernur baru agar nasib petani karet disejahterakan.

Apalagi petani dan nelayan mencakup 90 persen rakyat kalbar.

"Saya di pusat siap dorong Kalbar sebagai pilot project nasional program hilirisasi untuk petani. Sehingga petani tidak lagi hanya bekerja keras menghasilkan bahan baku pangan, tapi juga bisa memiliki dan menguasai industri pangan," ujarnya.

Menurutnya hal itu akan memotong jalur distribusi, meniadakan praktik tengkulak, dan yang terpenting nilai tambah harus kembali ke petani.

Sehingga daya beli dan pendapatan petani meningkat, dan otomatis itu akan menurunkan tingkat kemiskinan di kalbar sekaligus menjadi dasar pertumbuhan yang berkualitas.

"Meningkatnya daya beli petani akan memberi dampak bagi perekonomian Kalbar, yang nonpetani juga akan laku jualannya. Mari kita doakan dan bekerja sungguh-sungguh membantu kesuksesan Pak Midji dalam membawa Kalbar lebih baik," ujarnya.

Legislator PKB itu juga menuturkan Kalbar merupakan miniatur Indonesia yang begitu kaya dengan keberagaman, eksistensi.

Kemajuan Kalbar sangat tergantung dari bagaimana keragaman Kalbar dijaga dan menjadi modal dasar untuk kemajuan.

"Pak Midji harus menjadi bapak dan gubernur bagi segenap rakyat Kalbar, tanpa batas dan jarak," ujarnya.

Sementara itu Sekretaris Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) Yakobus Kumis mengucapkan selamat kepada Gubernur-Wakil Gubernur Kalimantan Barat Periode 2018-2023 H Sutarmidji dan H Ria Norsan yang akan dilantik oleh Presiden.

"Kita ucapkan selamat kepada beliau-beliau karena sudah dipilih oleh mayoritas masyarakat Kalbar," ungkapnya saat diwawancarai Tribun Pontianak di Rumah Betang Sutoyo.

Yakobus Kumis berpesan usai dilantik keduanya bukan lagi Gubernur-Wakil Gubernur partai politik, etnis, dan agama tertentu.

Namun, keduanya adalah pemimpin seluruh masyarakat Kalbar.

"Harapan kita mereka memimpin Kalbar melibatkan seluruh komponen masyarakat yang ada," terangnya.

Ia juga meminta keduanya bersikap adil dan memperhatikan pembangunan, terutama bagi masyarakat jelata, perbatasan, pantai pesisir dan daerah-daerah pedalaman yang belum terjangkau hingga kini.

"Baik listrik, transportasi jalan, pendidikan, kesehatan dan lainnya," imbuhnya.

Yakobus berharap Sutarmidji-Ria Norsan mau mendengarkan saran dan masukan dari para tokoh-tokoh yang memahami daerah masing-masing kabupaten/kota.

Keduanya harus merangkul semua etnis, agama dan kelompok menjadi kekuatan dalam kebhinekaan.

"Tolong lakukan pertemuan secara kontinyu, terutama untuk mulai merangkul kembali yang saat Pilkada ada kelompok-kelompok yang agak bersinggungan," jelasnya.

Dikatakan, sekarang harus disatukan, dirangkul, diajak kerjasama, diminta saran dan masukan demi kemajuan Kalbar bersama.

"Mari kita sama-sama tunjukan sikap bahwa kita orang yang mencintai kedamaian. Tanpa kedamaian, Kalbar tidak bisa dibangun," tukasnya. (*)