Raih Runner Up 1, Amoi Singkawang Wakili Indonesia di Ajang Internasional
Menghadapi ajang internasional, Lusi sudah melakukan berbagai persiapan. Di antaranya memperdalam bahasa Hakka dan Mandarin.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Amoi Kota Singkawang, Lusi (23) meraih juara runner up 1 dalam ajang Pemilihan Hakka Ako Amoi Indonesia 2018 di Jakarta, 17 hingga 22 Agustus 2018.
Sebagai runner up 1, pemilik nama mandarin Cong Man Man ini berhak mewakili Indonesia di ajang internasional mengikuti pemilihan Miss Hakka Internasional di Kota Meizhou, Provinsi Guangdong, Republik Rakyat Tiongkok Desember 2018 mendatang bersama dua Amoi lainnya dari Bandung dan Yogyakarta.
Baca: Dukung Amoi Singkawang Wakili Indonesia di Ajang Internasional
Baca: Raih Emas Pencak Silat, Vino G Bastian Pernah Lakukan Hal Tak Terduga untuk Wewey Wita
"Saya sangat bertekad dan berkomitmen untuk meraih target 3 besar dan membanggakan Indonesia, khususnya kota kelahiran Singkawang," ucapnya, Kamis (30/8/2018).

Menghadapi ajang internasional, Lusi sudah melakukan berbagai persiapan. Di antaranya memperdalam bahasa Hakka dan Mandarin.
Selain itu ia juga akan memperluas wawasan budaya Hakka dan mempersiapkan untuk penampilan bakat.
Di ajang internasional nanti, Lusi juga akan mempromosikan Kota Singkawang sebagai kota wisata melalui budaya Hakka di Singkawang yang kental.
Baik dari sisi kebudayaan, even-even dan kuliner tentang Hakka akan dipromosikan.
Selain mengenai Hakka, objek wisata lain serta keberagaman etnis di Kota Singkawang akan dipromosikan juga di ajang internasional.
"Kota Singkawang adalah kota yang sangat toleransi," ucap Lulusan Hunan Normal University, Republik Rakyat Tiongkok, Jurusan Sastra Mandarin.

Ungkapan senang, bahagia dan bersyukur tak henti-henti diucapkan Lusi.
Ia menilai prestasi ini merupakan sebuah terobosan yang sangat bagus untuk Hakka Ako Amoi Singkawang.
Karena pada 2016 lalu perwakilan Amoi dari Kota Singkwang belum berhasil meraih prestasi di ajang nasional.
Amoi berwajah oriental ini menceritakan kesannya selama mengikuti ajang Pemilihan Hakka Ako Amoi Indonesia 2018 di Jakarta, 17 hingga 22 Agustus 2018.
Selama 5 hari di karantina, Lusi banyak bertemu perwakilan Ako Amoi seluruh dari seluruh wilayah di Indonesia.