Pesparawi
Ketua Rois Syuriyah PWNU Kalbar Imbau Kepada Umat Beragama untuk Ikut Mensukseskan Pesparawi
Kita tidak bisa menampik bahwa Indonesia kaya akan keheterogen dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Ketua Rois Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalbar, H Syahrul Yadi mengimbau semua umat beragama mendukung suksesnya pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XII Tahun 2018 di Kalbar.
Simak imbauannya dalam tulisan berikut ini :
“Kita patut memberikan apresiasi terhadap Pemerintah Pusat yang telah memberikan kesempatan kepada Kalbar sebagai tuan rumah Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XII Tahun 2018.
Kepercayaan ini menunjukkan bahwa Kalbar mampu menyelengarakan even-even skala nasional. Saya berharap even-even keagamaan dapat semakin mempererat keharmonisan, persatuan dan kesatuan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya Kalimantan Barat.
Sudah selayaknya ketika ada even keagamaan, semua umat beragama saling bahu-membahu dan membantu agar pelaksanaan berjalan dengan baik dan lancar. Kita harus mensyukuri Indonesia dengan segala keberagamannya.
Kita tidak bisa menampik bahwa Indonesia kaya akan keheterogen dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Semua itu harus dimaknai sebagai anugerah Tuhan dan modal pembangunan bangsa ke depan. Harus kita rawat dan jaga dengan semangat kebersamaan dan kekeluargaan.
Baca: Bangun Rumah Sakit Tanpa Kelas, Pemkab Sambas Kucurkan Anggaran Rp 46 Miliar
Negara Indonesia menganut kepercayaan multi agama. Siapapun kita, harus menghormati dan menghargai even-even keagamaan sepanjang tidak merusak substansi agama yang dianut.
Semua umat beragama harus berkontribusi dan membantu sebisa mungkin, serta mendorong pelaksanaan even keagamaan berjalan sukses dan lancar.
Jangan persoalkan dari sisi perbedaan yang bisa mengoyak serta menggerogoti nilai persatuan dan kesatuan. Sekali lagi, saya harap semua umat beragama mendukung pelaksanaan Pesparawi Kalbar agar lancar sepanjang tidak mengorbankan substansi keimanan.
Misalnya, turut serta membantu jaga keamanan dan sebagainya. Kita harus berkontribusi menjaga ketertiban dan keamanan. Khusus umat Islam, mari kita tunjukkan bahwa Islam adalah menjunjung tinggi toleransi. Islam adalah agama rahmatan lil alamin. Ada ajaran nilai-nilai sosial yang harus kita lakukan antarumat beragama lainnya.
Harapan yang sama, tentu saya harapkan kepada umat-umat beragama lainnya. Saya kira keharmonisan umat beragama dalam mensukseskan penyelenggaraan even-even keagamaan sudah dilakukan dan digaungkan oleh Kementerian Agama selama ini.
Baca: Pameran UMKM, Ada 3 Macam Kopi di Stan Dinas Perkebunan
Selama ini, saya juga melihat saat penyelenggaran even keagamaan di Kalbar semua saling tolong-menolong. Sebagai contoh ketika ada acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) dan perayaan agama lainnya, ada umat non muslim yang membantu menjaga keamanan dan ketertiban. Begitu juga sebaliknya, ketika ada acara keagamaan non muslim maupun perayaan keagamaan, umat muslim berkontribusi menjaga keamanan juga.
Semangat kebersamaan dan saling mendukung demi persatuan dan kesatuan ini harus dipupuk terus dan dijaga agar tumbuh. Semoga Pesparawi berjalan lancar, begitu juga even-even keagamaan lainnya yang akan diselenggarakan di Kalbar pada masa mendatang. Kita buktikan masyarakat Kalbar cinta perdamaian dan menghargai perbedaan.