Terminal Batu Layang Sepi Penumpang, Petugas Ungkap Pemicunya
Terminal batu layang yang dulu sempat ramai dipenuhi bus-bus antar kota dan antar kabupaten di Kalbar, sekarang telah berangsur sepi.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nur Imam Satria
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Terminal batu layang yang dulu sempat ramai dipenuhi bus-bus antar kota dan antar kabupaten di Kalbar, sekarang telah berangsur sepi.
Dikarenakan oleh akses jalan yang lebih hemat waktu serta pilihan transportasi yang bervariasi membuat terminal batu layang kurang diminati oleh calon penumpang dari dan menuju Pontianak.
Karena hal itu bukan berarti terminal batu layang telah tutup, setiap harinya masih saja ada bus yang melayani calon penumpang dari dan menuju Pontianak walaupun sangat sedikit sekali dibanding jumlah kursi bus yang tersedia.
Baca: Operasi Cipta Kondisi, Polresta Tempatkan Personel di Pos Polisi Batu Layang
Dari jumlah total 27 kursi yang tersedia di dalam bus, setiap harinya hanya sekitar lima sampai enam kursi saja yang terisi oleh penumpang.
Walaupun begitu bus tetap berangkat mengantar penumpang dan berharap ada penumpang yang naik dari seperjalanan bus ini berjalan ke tujuan.
Hal ini dikatakan langsung oleh Suwardi Unggal, seorang supir bus di terminal batu layang yang melayani rute Pontianak-Ngabang dan sebaliknya saat ditemui di lokasi rabu (04/07/2018)
"Ya begini lah kondisinya sekarang disini, sekitar lima sampai enam penumpang kalau hari biasa seperti sekarang, tapi biasanya sih kita berharap ada penumpang di jalan nanti." ujar bapak yang telah 18 tahun berprofesi jadi supir bus antar kabupaten ini.
Kondisi ini juga dibenarkan oleh staf Dishub terminal batu layang Budiono, ia menyebutkan sejak setahun ia ditugaskan di terminal batu layang kondisinya sudah memang sepi. Hal ini di perparah oleh pilihan penumpang terhadap transportasi yang lebih nyaman dan cepat seperti travel atau taxi yang menggunakan mobil berjenis mini bus semacam Innova ataupun Avanza.
Bahkan menurutnya tidak sedikit warga yang memilih menggunakan kendaraan pribadi seperti motor untuk berpergian, karena menurut Budiono akses yang dimiliki sekarang membuat jarak tempuh lebih dekat dan jalanannya sudah bagus itu yang membuat para penumpang yang tadinya menggunakan jasa transportasi bus pun menjadi berkurang.
Saat ditemui dikantornya rabu (04/07/2018) pria yang akrab disapa Budi ini mencoba memperlihatkan data jumlah bus yang masuk dan keluar setiap harinya di terminal batu layang, menurutnya sekitar delapan bus perhari yang dari dan menuju terminal batu layang. Namun untuk jumlah penumpang Budi mengaku sepakat dengan apa yang dikatakan oleh supir bus di terminal batu layang.
"Untuk bus yang masuk dan keluar dari terminal batu layang ini sekitar delapan sampai sembilan dengan tujuan Ngabang, Sompak, Bengkayang,dan darit. Tetapi jumlah untuk jumlah penumpang memang sedikit untuk dari terminal batu layang ini, para supir bus berharap ada penumpang yang naik di perjalanan." Pungkas Budi.
Budi menambahkan terminal batu layang akan ramai ketika hari raya saja seperti, lebaran atau natal. Apalagi kalau hari raya Imlek jumlah penumpang lebih ramai lagi, dan itupun penumpang dari yang menuju Pontianak saja.