Dewan Apresiasi Seruan Perdamaian Kalbar

"Kita serahkan saja pada pihak kepolisian dan keamanan unuk mengawal seluruh permasalahan sosial di Kalbar," katanya.

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Didit Widodo
dok
Ishak Almuthahar 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, TRIBUN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Barat, Ishak Almuthahar mengaku gembira masyarakat Kalbar begitu berjiwa besar dengan terciptanya situasi dan kondisi keamanan yang kondusif di Kalbar.

"Situasi dan keamanan Kalbar kondusif," ungkapnya usai pertemuan berbagai organisasi masyarakat (ormas), forum, majelis, paguyuban dan tokoh-tokoh Kalbar.

Ia mengapresiasi surat petisi yang disampaikan oleh berbagai ormas Kalbar yang berisi ajakan dan imbauan untuk dapat duduk bersama-sama menentukan sikap bahwa Kalbar aman dan tentram.

"Jangan ada lagi konflik horizontal yang diinginkan oknum-oknum tertentu. Saya haqqul yaqin (keyakinan sepenuh-penuhnya, red), kalau Pemerintah Provinsi Kalbar memanggil seluruh lembaga-lembaga yang ada untuk duduk bersama-sama, maka Kalbar akan aman dan tentram," imbuhnya.

Suasana pertemuan berbagai organisasi masyarakat (ormas), forum, majelis, paguyuban dan tokoh-tokoh Kalbar saat serahkan surat petisi kepada Pemprov Kalbar di Kantor Gubernur Kalbar, Jalan Ahmad Yani 1 Pontianak, Senin (2/7/2018) siang.
Suasana pertemuan berbagai organisasi masyarakat (ormas), forum, majelis, paguyuban dan tokoh-tokoh Kalbar saat serahkan surat petisi kepada Pemprov Kalbar di Kantor Gubernur Kalbar, Jalan Ahmad Yani 1 Pontianak, Senin (2/7/2018) siang. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIZKY PRABOWO RAHINO)

Terutama pasca Pilkada 2018, nantinya pembangunan Kalbar akan berjalan baik dengan pemimpin baru yang terpilih berdasarkan hasil demokrasi.

"Kami minta masyarakat Kalbar untuk tertib dan aman. Kita serahkan saja pada pihak kepolisian dan keamanan unuk mengawal seluruh permasalahan sosial di Kalbar," katanya.

Baca: Ormas Sampaikan Petisi, Serukan Perdamaian Kalbar

Legislatif, kata Politisi Gerindra itu, akan berkoordinasi terkait usulan pertemuan lintas tokoh adat, agama, masyarakat dan kepemudaan sebagai wujud upaya dan komitmen bersama jaga keamanan dan ketertiban di Kalbar.

"Tadi saya baru mengajukan usul. Kami dari DPRD berharap pertemuan itu bisa dilaksanakan secepatnya sebelum keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait hasil perhitungan suara Pilkada. Pertemuan dimediasi oleh Kapolda Kalbar," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved