Ramadan 1439 H
Jelang Lebaran, Berikut Pantauan Pemudik dan Kendaraan di Lima Wilayah Polsek Jajaran Polres Sambas
Tersedia sebanyak 61 unit perahu motor, namun hanya 51 unit yang beroperasi. Jumlah estimasi penumpang sekitar 250 orang
Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Jamadin
"Penyebrangan steigher Tanjung-steigher Sekura dan steigher Teluk Kalong sekitar 200 sampai dengan 250 kendaraan roda dua yang menggunakan sampan. Estimasi penumpang yang menggunakan kapal feri sekitar 150 hingga 250 penumpang. Yang menggunakan sampan sekitar 200 hingga 300 penumpang," urainya.
Selanjutnya di wilayah hukum Polsek Pemangkat, tepatnya di Pelabuhan Penyeberangan Penjajap, Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas.
"Akomodasi yang digunakan sebanyak 15 unit perahu motor.
Volume kendaraan roda dua yang menyeberang dari Pelabuhan Penjajap menuju ke Pelabuhan Penyeberangan Sungai Betang, Kecamatan Jawai, terpantau lancar dan normal. Pukul 06.00 sampai dengan pukul 13.00 WIB, didominasi kendaraan roda dua," paparnya.
Jumlah kendaraan yang melintas di penyebrangan. Kendaraan roda dua sekitar 90 hingga 100 unit.
"Ada sekitar 20 unit kendaraan roda dua yang terlihat berada di Pelabuhan Penjajap. Estimasi jumlah penumpang diperkirakan sekitar 120 orang," ucapnya.
Begitu pula situasi Kamseltibcarlantas di wilayah hukum Polsek Paloh, tepatnya di dermaga pelabuhan penyeberangan Sungai Sumpit- Ceremai, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, juga terpantau dalam keadaan aman, lancar dan terkendali.
"Akomodasi penyeberangan yang digunakan di sini ada satu unit kapal feri dan satu unit kapal penyeberangan kayu serta enam unit perahu tempel. Volume kendaraan roda dua, roda empat dan roda enam yang menyeberangi Sungai Sumpit normal. Pada pukul 08.00 hingga pukul 12.00 WIB, di dominasi kendaraan roda dua," terangnya.
Jumlah kendaraan yang melintas di Dermaga penyeberangan Sumpit-Ceremai, yakni sebanyak 55 unit kendaraan roda dua, 5 unit roda empat, 6 unit roda enam. "Jumlah estimasi penumpang sekitar 80 orang," sambungnya.